Sekretaris daerah (Sekda) Maluku Sadali Ie mengharapkan Pelatihan Kepemimpinan Administrasi (PKA) bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) mampu mewujudkan birokrasi kelas dunia di Maluku.
"Penyelenggaraan PKA ini merupakan program dan langkah pemerintah untuk menciptakan dan menghadirkan sosok Aparatur Sipil Negara (ASN) yang mampu membawa suatu perubahan melalui kinerja yang berinovasi modern, untuk mendukung terwujudnya pemerintahan yang bersih dan berkelas dunia," ujar Sekda Maluku Sadali Ie dalam keterangan yang diterima di Ambon, Kamis.
Hal itu disampaikan pada penutupan PKA lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maluku Tengah, Buru Selatan, Kepulauan Aru, Kota Ternate, Kejaksaan RI, dan BKKBN Provinsi Maluku Tahun 2023 di Kota Ambon.
“Sebagai pejabat administrator yang berkarakter, saudara-saudari diharapkan mampu mengelola stakeholder, serta mampu memimpin berjalannya program dan kegiatan birokrasi, lebih peka dan peduli terhadap dinamika perubahan yang terus berkembang pesat, sesuai kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam urusan pemerintahan,” katanya.
Baca juga: Sekda Maluku pastikan Pj Bupati Malteng dilantik pekan depan
Sekda berharap peserta pelatihan yang dinyatakan lulus dapat menjadi figur panutan untuk menerapkan perubahan dalam unit kerja.
“Marilah kita tingkatkan semangat kerja dan keberanian kita untuk mengambil tindakan dan risiko dalam rangka menghasilkan inovasi yang bermanfaat serta perubahan bagi kepentingan publik,” katanya.
PKA yang dilaksanakan sejak 13 Juni 2023 itu diikuti oleh 40 orang dengan rincian Kabupaten Maluku Tengah 10 orang, Buru Selatan 16 orang, Kepulauan Aru satu orang, Kota Ternate 10 orang, Kejaksaan Tinggi dua orang, dan BKKBN Maluku satu orang.
Baca juga: Sekda Maluku : OPD harus berinovasi tingkatkan PAD
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023
"Penyelenggaraan PKA ini merupakan program dan langkah pemerintah untuk menciptakan dan menghadirkan sosok Aparatur Sipil Negara (ASN) yang mampu membawa suatu perubahan melalui kinerja yang berinovasi modern, untuk mendukung terwujudnya pemerintahan yang bersih dan berkelas dunia," ujar Sekda Maluku Sadali Ie dalam keterangan yang diterima di Ambon, Kamis.
Hal itu disampaikan pada penutupan PKA lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maluku Tengah, Buru Selatan, Kepulauan Aru, Kota Ternate, Kejaksaan RI, dan BKKBN Provinsi Maluku Tahun 2023 di Kota Ambon.
“Sebagai pejabat administrator yang berkarakter, saudara-saudari diharapkan mampu mengelola stakeholder, serta mampu memimpin berjalannya program dan kegiatan birokrasi, lebih peka dan peduli terhadap dinamika perubahan yang terus berkembang pesat, sesuai kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam urusan pemerintahan,” katanya.
Baca juga: Sekda Maluku pastikan Pj Bupati Malteng dilantik pekan depan
Sekda berharap peserta pelatihan yang dinyatakan lulus dapat menjadi figur panutan untuk menerapkan perubahan dalam unit kerja.
“Marilah kita tingkatkan semangat kerja dan keberanian kita untuk mengambil tindakan dan risiko dalam rangka menghasilkan inovasi yang bermanfaat serta perubahan bagi kepentingan publik,” katanya.
PKA yang dilaksanakan sejak 13 Juni 2023 itu diikuti oleh 40 orang dengan rincian Kabupaten Maluku Tengah 10 orang, Buru Selatan 16 orang, Kepulauan Aru satu orang, Kota Ternate 10 orang, Kejaksaan Tinggi dua orang, dan BKKBN Maluku satu orang.
Baca juga: Sekda Maluku : OPD harus berinovasi tingkatkan PAD
Editor : Moh Ponting
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023