Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kota Ambon Provinsi Maluku melayani sebanyak 57.707 penumpang hingga H+3 periode Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
"Jumlah penumpang mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan momentum yang sama pada periode 2022/2023 sebanyak 35.420 penumpang, " kata Koordinator posko Terpadu Angkutan Laut Natal 2023 dan Tahun Baru Pelabuhan Ambon, Ruswan, di Ambon, Kamis.
Ia mengatakan, secara akumulasi penumpang naik mulai 18 Desember sampai H+3 mencapai 28.261 orang, sementara penumpang turun mencapai 29. 446 orang, jika diakumulasi penumpang yang naik dan turun totalnya 57.707 orang.
Hingga H+3 masih terjadi peningkatan jumlah penumpang yang berangkat maupun yang turun di pelabuhan Ambon, dilayani tiga kapal yakni KM Tidar, Sangiang dan satu kapal lokal KM Santika tujuan Namrole.
Penumpang katanya, lebih cepat bergerak untuk melakukan perjalanan mudik ke tempat masing-masing dan tahun ini tertinggi karena didukung dengan prasarana kapal laut yang memadai.
"Penumpang sudah tahu jadwal kapal dan tanggal keberangkatan, sehingga lebih cepat bergerak daripada jadwal yang ditentukan baik saat arus mudik maupun arus balik, " katanya.
KSOP memprediksi puncak arus balik Natal dan Tahun Baru di Pelabuhan Yos Sudarso Ambon terjadi pada 7 Januari 2024.
"Berdasarkan jadwal kapal, pada tanggal itu ada tiga kapal Pelni yang masuk secara bersamaan, yaitu Nggapulu, Labobar, dan Sirimau, tujuan Banda, Tual, Namlea bau-bau Makassar dan Surabaya dan Jakarta.
Ia menambahkan, presentasi kumulatif penumpang hingga H+3 mencapai 136 persen, sementara kumulatif kunjungan kapal sebesar 114 persen.
"Setiap hari setidaknya ada dua kapal yang masuk dan keluar dari Ambon yakni tiga dermaga Pelabuhan Yos Sudarso, Slamet Riyadi dan Dermaga Gudang Arang, ' katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024
"Jumlah penumpang mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan momentum yang sama pada periode 2022/2023 sebanyak 35.420 penumpang, " kata Koordinator posko Terpadu Angkutan Laut Natal 2023 dan Tahun Baru Pelabuhan Ambon, Ruswan, di Ambon, Kamis.
Ia mengatakan, secara akumulasi penumpang naik mulai 18 Desember sampai H+3 mencapai 28.261 orang, sementara penumpang turun mencapai 29. 446 orang, jika diakumulasi penumpang yang naik dan turun totalnya 57.707 orang.
Hingga H+3 masih terjadi peningkatan jumlah penumpang yang berangkat maupun yang turun di pelabuhan Ambon, dilayani tiga kapal yakni KM Tidar, Sangiang dan satu kapal lokal KM Santika tujuan Namrole.
Penumpang katanya, lebih cepat bergerak untuk melakukan perjalanan mudik ke tempat masing-masing dan tahun ini tertinggi karena didukung dengan prasarana kapal laut yang memadai.
"Penumpang sudah tahu jadwal kapal dan tanggal keberangkatan, sehingga lebih cepat bergerak daripada jadwal yang ditentukan baik saat arus mudik maupun arus balik, " katanya.
KSOP memprediksi puncak arus balik Natal dan Tahun Baru di Pelabuhan Yos Sudarso Ambon terjadi pada 7 Januari 2024.
"Berdasarkan jadwal kapal, pada tanggal itu ada tiga kapal Pelni yang masuk secara bersamaan, yaitu Nggapulu, Labobar, dan Sirimau, tujuan Banda, Tual, Namlea bau-bau Makassar dan Surabaya dan Jakarta.
Ia menambahkan, presentasi kumulatif penumpang hingga H+3 mencapai 136 persen, sementara kumulatif kunjungan kapal sebesar 114 persen.
"Setiap hari setidaknya ada dua kapal yang masuk dan keluar dari Ambon yakni tiga dermaga Pelabuhan Yos Sudarso, Slamet Riyadi dan Dermaga Gudang Arang, ' katanya.
Editor : Daniel
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024