Ternate (Antara Maluku) - Pemerintah Kota Ternate, Maluku Utara, akan membenahi objek wisata Danau Tolire untuk memberi kenyamanan kepada para wisatawan yang berkunjung.
Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kota Ternate Husen Alting di Ternate, Minggu mengatakan Pemkot Ternate akan menganggarkan dana Rp30 miliar secara bertahap melalui APBD untuk pembenahan objek wisata tersebut.
Dana tersebut akan digunakan untuk membenahi pagar pengaman dan jalan keliling Danau Tolire serta fasilitas penginapan bertaraf internasional serta berbagai fasilitas penunjang lainnya.
"Pembenahan objek wisata Danau Tolire tersebut direncanakan mulai tahun anggaran 2014, karena Pemkot Ternate baru akan mengalokasikan anggarannya pada tahun itu," katanya.
Pembenahan objek wisata Danau Tolire tersebut akan dilakukan bersama dengan Kesultanan Ternate, karena objek wisata itu masuk dalam kawasan tanah adat Kesultanan Ternate.
Ia mengatakan, objek wisata Danau Tolire selama ini banyak dikunjungi wisatawan, baik dari dalam maupun luar negeri, karena memiliki kekhasan, terutama dari segi bentuknya yang berupa loyang raksasa.
Ia menambahkan, daya tarik lainnya objek wisata yang terletak sekitar 20 KM dari pusat Kota Ternate tersebut memiliki kawasan hutan yang selama ini menjadi habibat berbagai jenis burung khas Malut, seperti Kakatua Putih dan Kasturi Ternate.
Objek wisata Danau Tolire juga berdekatan dengan objek wisata Pantai Sulamadaha, sehingga wisatawan setelah puas menikmati pemandangan di objek wisata itu, bisa melanjutkan ke objek wisata Pantai Sulamadaha.
Oleh karena itu, Pemkot Ternate saat ini memfokuskan pembenahan infrastruktur jalan sehingga memudahkan para wisatawan yang akan menikmati panorama Pantai Sulamadaha dan objek wisata Danau Tolire yang berjarak sekitar 5 Km.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2013
Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kota Ternate Husen Alting di Ternate, Minggu mengatakan Pemkot Ternate akan menganggarkan dana Rp30 miliar secara bertahap melalui APBD untuk pembenahan objek wisata tersebut.
Dana tersebut akan digunakan untuk membenahi pagar pengaman dan jalan keliling Danau Tolire serta fasilitas penginapan bertaraf internasional serta berbagai fasilitas penunjang lainnya.
"Pembenahan objek wisata Danau Tolire tersebut direncanakan mulai tahun anggaran 2014, karena Pemkot Ternate baru akan mengalokasikan anggarannya pada tahun itu," katanya.
Pembenahan objek wisata Danau Tolire tersebut akan dilakukan bersama dengan Kesultanan Ternate, karena objek wisata itu masuk dalam kawasan tanah adat Kesultanan Ternate.
Ia mengatakan, objek wisata Danau Tolire selama ini banyak dikunjungi wisatawan, baik dari dalam maupun luar negeri, karena memiliki kekhasan, terutama dari segi bentuknya yang berupa loyang raksasa.
Ia menambahkan, daya tarik lainnya objek wisata yang terletak sekitar 20 KM dari pusat Kota Ternate tersebut memiliki kawasan hutan yang selama ini menjadi habibat berbagai jenis burung khas Malut, seperti Kakatua Putih dan Kasturi Ternate.
Objek wisata Danau Tolire juga berdekatan dengan objek wisata Pantai Sulamadaha, sehingga wisatawan setelah puas menikmati pemandangan di objek wisata itu, bisa melanjutkan ke objek wisata Pantai Sulamadaha.
Oleh karena itu, Pemkot Ternate saat ini memfokuskan pembenahan infrastruktur jalan sehingga memudahkan para wisatawan yang akan menikmati panorama Pantai Sulamadaha dan objek wisata Danau Tolire yang berjarak sekitar 5 Km.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2013