Universitas Pattimura (Unpatti) bersama Indonesian International Education Foundation (IIEF) menjalin kerja sama untuk mewujudkan Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN-BH).
"Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman antara kami dengan pihak IIEF," kata Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan Unpatti Prof Pieter Kakisina di Ambon, Rabu.
Menurutnya penandatanganan nota kesepahaman itu merupakan langkah awal kerja sama dalam melaksanakan English Access Scholarship atau beasiswa akses Inggris program 2024 - 2026 yang dapat saling menguntungkan.
"Tentunya dengan saling memanfaatkan potensi, keahlian, dan fasilitas yang dimiliki masing-masing pihak," ucapnya.
Ia melanjutkan dengan status Universitas Pattimura sebagai Badan Layanan Umum (BLU) dan menuju Perguruan Tinggi Negeri
Berbadan Hukum (PTNBH) maka implementasi dari kerja sama internasional ini menjadi penting dalam mendukung Unpatti menuju PTNBH.
"Kami berharap kerja sama ini dapat menambah daftar masyarakat Maluku yang mendapatkan beasiswa melanjutkan studi di luar negeri melalui program English Access Scholarship yang dilakukan oleh Indonesian International Education Foundation," tururnya.
Sementara itu perwakilan dari Indonesian International Education Foundation Fenty Agtiffantono menjelaskan bahwa Indonesian International Education Foundation, merupakan organisasi non-profit yang didirikan pada tahun 1982.
"Kami memiliki misi dan komitmen dalam pengembangan bangsa Indonesia melalui pendidikan bertaraf Internasional," ujarnya.
IIEF sendiri merupakan afiliasi dari Institute of Education International yang memiliki empat program utama yakni beasiswa, pembangunan karakter, pelatihan atau pendidikan, dan sertifikasi.
Dalam menjalankan program-program tersebut, IIEF berkolaborasi dengan beberapa institusi diantaranya USAID, Ford Foundation, Cargil, Paiton, Kedutaan Amerika, Prometric dan ETS.
Dia berharap dengan kerja sama ini IIEF sendiri dapat berkontribusi nyata dalam memajukan pembangunan sumber daya manusia dan pendidikan di Maluku, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Maluku.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024