Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon, Maluku membuka Program Doktor Ilmu Pertanian sebagai wujud kontribusi memajukan pendidikan di daerah tersebut.
"Kepala LLDIKTI Wilayah XII Maluku dan Maluku Utara Dr Jance Eduard Lekatompessy telah menyerahkan Surat Keputusan Kementerian Pendidikan Riset dan Teknologi Nomor: 663/E/O/2024 tentang Izin Pembukaan Program Studi Ilmu Pertanian Program Doktor Universitas Pattimura," kata Wakil Rektor bidang Akademik Unpatti Prof Dominggus Malle di Ambon, Rabu.
Menurut dia pembukaan program ini berkat kerja sama dan kerja keras dari tim penyusun program serta dukungan dari lembaga layanan pendidikan tinggi wilayah XII, serta Program Pascasarjana Fakultas Pertanian.
"Serangkaian proses penilaian lapangan Program Doktor Ilmu Pertanian ini dapat berjalan dengan baik dan memenuhi syarat," ungkap Prof Malle.
Ia menyebut momentum pembukaan program studi ini merupakan sebuah prestasi dari usaha semua pihak untuk menjawab kebutuhan Universitas Pattimura secara khusus dan Provinsi Maluku secara umum dalam upaya peningkatan sumberdaya manusia.
"Kami juga mengucapkan terimakasih kepada Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah XII atas segala dukungannya sehingga semua proses ini dapat berjalan dengan baik hingga penerbitan SK," tuturnya.
Dengan adanya Program Doktor Ilmu Pertanian tersebut kini Universitas Pattimura Ambon telah memiliki empat program doktor termasuk Doktor Ilmu Kelautan, Hukum, dan Biologi.
Unpatti juga tengah menunggu izin persetujuan pembukaan Program Doktor Matematika dari Kemendikbud Ristek. Program studi S3 tersebut telah ditinjau oleh tim asesor Kemendikbudristek dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tingi, Riset, dan Teknologi (Dirjen Diktiristek).
"Mereka telah melakukan visitasi atau kunjungan lapangan terhadap usulan dua program doktor baru di Universitas Pattimura ini," kata Rektor Unpatti Prof Freddy Leiwakabessy.
Rektor pun memberikan apresiasi atas kerja keras tim dari FKIP maupun Fakultas Pertanian atas pembukaan program doktor baru di Universitas Pattimura.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024