Pemerintah Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, akan menggelar napak tilas tentara sekutu di Pulau Morotai dalam rangkaian pelaksanaan Sail Morotai 2012. "Pulau Morotai merupakan pangkalan tentara sekutu pada Perang Dunia II, jadi peyelenggaraan napak tilas tentara sekutu dalam Sail  Morotai ini sangat tepat," kata Kadis Kelautan dan Perikanan Pulau Morotai Ismail ketika dihubungi dari Ternate, Sabtu. Napak tilas tentara sekutu dalam rangkaian Sail Morotai tersebut diharapkan mendorong negara-negara hadir pada Sail Morotai. Menurut dia, masyarakat dari negara yang menjadi bagian sekutu pada perang Dunia II di Asia Pasifik seperti Amerika Serikat, Australia dan Selandia Baru pasti akan berminat untuk ambil bagian pada napak tilas tentara sekutu di Pulau Morotai Tersebut. Masyarakat Jepang juga dipastikan akan tertarik untuk ambil bagian dalam napak tilas tentara Sekutu di Pulau Morotai itu karena Jepang merupakan lawan tentara Sekutu pada perang Dunai II, apa lagi di Pulau Morotai masih banyak peninggalan Jepang pada perang Dunia II. "Manfaat dari penyelenggaraan napak tilas tentara Sekutu di Pulau Morotai tersebut tidak sekedar memeriahkan pelaksanaan Sail Morotai, tapi juga menjadi sarana yang sangat efektif untuk memperkenalkan potensi pariwisata Pulau Morotai," katanya. Pemkab Pulau Morotai selama ini telah mencoba mempromosikan potensi wisata peninggalan sejarah perang Dunia II di daerah itu melalui program wisata nostalgia, namun belum memberi kontribusi signifikan dalam peningkatan arus kunjungan wisatawan di sana. Mengenai persiapan pelaksaan Sail Morotai, Ismail mengatakan, Pemkab Pulau Morotai telah membentuk panitia persiapan tingkat kabupaten, selain itu mulai pula menyosialisasikan kegiatan itu kepada masyarakat setempat. Pemkab Pulau Morotai bersama Pemprov Malut juga telah memprogramkan pembangunan infrastruktur seperti jalan, pelabuhan dan bandara untuk mendukung kelancaran pelaksanaan Sail Morotai tersebut. Sail Morotai 2012 membutuhkan dana sedikitnya Rp200 miliar yang sebagian besar untuk pembangunan infrastruktur. Dana tersebut sebagian besar diupayakan dari pemerintah pusat. ** Gambar - Pasukan AS mendarat di Morotai sebelum bergerak New Guinea - pacificwreck

Pewarta:

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2010