Wali Kota Ternate, Maluku Utara (Malut), Burhan Abdurahman berharap kehadiran Gojek Online yang akan beroperasi di Kota Ternate akan menekan tingginya harga transportasi khususnya ojeg.
"Kehadiran Gojek menjadi kebutuhan dan tuntutan akan perkembangan masa dan pelayanannya sangat aman dan praktis," katanya di Ternate, Sabtu.
Wali Kota meminta, agar para ojeg pangkalan yang biasa beroperasi di berbagai sudut Kota Ternate bisa diakomodir menjadi pengemudi Gojek, sehingga tidak terjadi berbagai persoalan akibat kehadiran Gojek di Ternate.
Oleh karena itu, dirinya menyatakan selaku wali kota mendukung kehadiran dan beroperasinya Gojek di Ternate sehingga bisa membangkitkan perekonomian masyarakat serta mengurangi tingkat pengangguran.
Sebelumnya, Korporasi Wilayah untuk Wilayah Timur Gojek Online melakukan sosialisasi sekaligus merekrut pengemudi Gojek Online yang akan beroperasi di wilayah Ternate.
Kepala Urusan Korporasi Wilayah untuk Wilayah Timur Indonesia Atau Head of Regional Corporate Affairs for East Indonesia GOJEK, Mulawarman ketika dikonfirmasi sebelumnya mengakui, Gojek Online bakal hadir di kota Ternate salah satunya merekrut para pengemudi dan berbagai kebutuhan administrasi lainnya.
Dia mengatakan, Gojeg Online bakal hadir di Ternate dalam waktu dekat melalui brosur yang disebarkan untuk dilakukan perekrutan tenaga Gojek Online.
"Saat ini dari pihak perusahaan Gojeg sendiri masih dalam tahap sosialisasi dan diutamankan pendaftaran untuk ojek pangkalan. Karena kita ingin memperdayakan mereka, jadi yang diutamakan anak-anak lokal," katanya.
Sedangkan, untuk penerimaan, pengendara harus mempunyai surat lengkap, seperti SIM, KTP, dan sebagainya, agar bisa terdaftar dalam kerja sebagai Gojek Online.
Sedangkan, rencana beropeasinya Gojek di Ternate nanti, sejumlah para tukang ojeg lokal mengeluhkan hadirnya Gojeg yang akan beroperasi di Kota Ternate, karena akan mengurangi pendapatan mereka.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2019
"Kehadiran Gojek menjadi kebutuhan dan tuntutan akan perkembangan masa dan pelayanannya sangat aman dan praktis," katanya di Ternate, Sabtu.
Wali Kota meminta, agar para ojeg pangkalan yang biasa beroperasi di berbagai sudut Kota Ternate bisa diakomodir menjadi pengemudi Gojek, sehingga tidak terjadi berbagai persoalan akibat kehadiran Gojek di Ternate.
Oleh karena itu, dirinya menyatakan selaku wali kota mendukung kehadiran dan beroperasinya Gojek di Ternate sehingga bisa membangkitkan perekonomian masyarakat serta mengurangi tingkat pengangguran.
Sebelumnya, Korporasi Wilayah untuk Wilayah Timur Gojek Online melakukan sosialisasi sekaligus merekrut pengemudi Gojek Online yang akan beroperasi di wilayah Ternate.
Kepala Urusan Korporasi Wilayah untuk Wilayah Timur Indonesia Atau Head of Regional Corporate Affairs for East Indonesia GOJEK, Mulawarman ketika dikonfirmasi sebelumnya mengakui, Gojek Online bakal hadir di kota Ternate salah satunya merekrut para pengemudi dan berbagai kebutuhan administrasi lainnya.
Dia mengatakan, Gojeg Online bakal hadir di Ternate dalam waktu dekat melalui brosur yang disebarkan untuk dilakukan perekrutan tenaga Gojek Online.
"Saat ini dari pihak perusahaan Gojeg sendiri masih dalam tahap sosialisasi dan diutamankan pendaftaran untuk ojek pangkalan. Karena kita ingin memperdayakan mereka, jadi yang diutamakan anak-anak lokal," katanya.
Sedangkan, untuk penerimaan, pengendara harus mempunyai surat lengkap, seperti SIM, KTP, dan sebagainya, agar bisa terdaftar dalam kerja sebagai Gojek Online.
Sedangkan, rencana beropeasinya Gojek di Ternate nanti, sejumlah para tukang ojeg lokal mengeluhkan hadirnya Gojeg yang akan beroperasi di Kota Ternate, karena akan mengurangi pendapatan mereka.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2019