Ambon (Antara Maluku) - Kepala Dinas pendidikan Kota Ambon Benny Kainama menyatakan seluruh sekolah setempat siap menerapkan Kurikulum 2013 pada tahun ajaran 2014/2015.
"Mulai 14 Juli 2014 yakni tahun ajaran baru, seluruh sekolah di Ambon yang bukan kelas ujian tingkat SD-SMA/SMK mulai menerapkan Kurikulum 2013," katanya di Ambon, Jumat.
Menurut dia, untuk penerapan program tersebut para tenaga pendidik telah mengikuti pelatihan penerapan Kurikulum 2013 di Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP).
Peningkatan kompetensi guru dan penyediaan sarana dan prasarana pendidikan, akan memberikan makna bagi peserta didik guna mencapai tujuan pendidikan.
"Melalui pelatihan kami optimis para guru mampu mengimpelmentasi materi kurikulum 2013 ke seluruh siswa," katanya.
Benny mengatakan kurikulum sebagai instrumen peningkatan mutu pendidikan terdiri dari tiga bagian yaitu tujuan, metode, dan isi. Inti perubahan Kurikulum 2013 adalah dari sisi metode pembelajaran dan sistem penilaian.
"Metodologi pembelajaran Kurikulum 2013, memberikan ruang seluas-luasnya untuk siswa supaya termotivasi belajar tanpa teori, sehingga kedepan karakter siswa dapat dirubah dan kreativitas berkembang tanpa dibatasi pengetahuan," katanya.
Dijelaskannya, tahap awal penerapan kurikulum diberlakukan di 25 sekolah ditambah sekolah mandiri.
"Saya optimis tahun ini akan diberlakukan di seluruh sekolah, tetapi ujian masih menggunakan kurikulum lama. Sedangkan 2015 seluruh sistem akan berlaku," tandasnya.
Ia menambahkan Kota Ambon merupakan salah satu kota di provinsi Maluku yang termasuk percontohan penerapan Kurikulum 2013.
Di Provinsi Maluku hanya Kota Ambon dan Kabupaten Maluku Tengah yang ditetapkan sebagai percontohan penerapkan Kurikulum 2013.
Ambon Siap Terapkan Kurikulum 2013
Jumat, 20 Juni 2014 14:31 WIB