Musyawarah Pimpinan Paripurna Daerah (MPPD) Ke-30 Angkatan Muda Gereja Protestan Maluku (AMPGPM) daerah Kei Kecil dan Kota Tual tahun 2021 dipusatkan di Ohoi Warbal Kecamatan Kei Kecil Barat, dimana Bupati Maluku Tenggara, M Thaher Hanubun membuka secara langsung giat tersebut, Minggu.

Bupati Thaher dalam sambutannya ketika membuka giat tersebut menyatakan harapannya agar AMGPM semakin tumbuh dan berkembang.

"Melalui kegiatan ini, AMGPM lebih khusus di Malra maupun Kota Tual semakin tumbuh dan berkembang untuk menjaga Ajaran iman dan persaudaraan sejati," ungkap Thaher.

AMGP juga harus mampu menempatkan diri sebagai pelopor solidaritas inter dan antar umat beragama dan kukuh membawa damai sejahtera bagi Gereja dan masyarakat. 

Kata Thaher, AMGPM sebagai suatu wadah berhimpunan, menyadari posisi strategisnya dalam membangun demokrasi serta mendukung akselerasi pembangunan daerah lewat pemikiran-pemikiran segar dan cerdas. 

"Cerdas yang dimaksudkan bukan saja cerdas secara intelektual tetapi juga cerdas emosional, cerdas mental spritual dan cerdas sosial," ujar Thaher.

Baca juga: Bupati Malra Harap MTQ bukan sekadar lomba, begini pesannya

Maka, posisi ini hendaknya dipahami sebagai suatu bentuk tuntutan untuk turut serta dalam proses pembangunan dan pelayanan pada masyarakat. 

Untuk mewujudkan pemikiran tersebut, sebut Thaher, sinergitas AMGPM melalui konsolidasi internal organisasi lewat musyawarah paripurna ini perlu diresponi demi mewujudkan organisasi yang kredibel dan kapabel.

AMGPM, adalah organisasi kader yang memiliki panggilan mulia untuk mengambil peran dalam membentuk karakter idiologis kader yang mencirikan semangat ke-Kristenan yang penuh kasih dan persaudaraan sejati.

Hemat Thaher, bangsa dan lebih khusus daerah ini memerlukan kader yang memiliki integritas dan mampu berjalan dalam kebenaran sehingga Ia menjadi saluran berkat bagi banyak orang.

Oleh karena itu, atas nama Pemkab Malra saya sampaikan terima kasih atas dukungan kader-kader AMGPM dalam Pemerintahan ini dan saya menaruh harapan besar kepada AMGPM, agar organisasi ini terus menciptakan kader yang siap pakai serta cerdas dan mampu menempatkan diri sebagai agen agen perubahan di daerah ini kearah yang lebih baik. 

Pemda sangat mengharapkan, lewat musyawarah ini dapat melahirkan pemikiran-pemikiran cerdas dan strategis sebagai rekomendasi bagi Pemda dalam menjalankan pemerintahan ini. 

Pemerintah Daerah tentunya tidak dapat berjalan sendiri tanpa keterlibatan aktif stakeholder termasuk kader AMGPM, karena AMGPM adalah bagian integral untuk menjadikan Malrs yang lebih baik lagi, terangnya.

Thaher dikesempatan yang sama menambahkan, atas kerja keras dan doa seluruh masyarakat Ohoi Warbal, maka dalam waktu dekat ini, akan segera di bangun menara Telkomsel guna menjawab kebutuhan telekomunikasi di Ohoi Warbal sampai Ur Pulau. 

"Saya harap tidak ada kendala yang dapat menggalkan rencana baik ini terutama persoalan lahan yang menjadi catatan penting pihak Telkomsel karena alokasi pembangunan menara untuk Warbal ini berasal dari alokasi non 3T yang wajib hibah tanah," jelas Thaher.

Kemudian, untuk menjawab kebutuhan masyarakat Ohoi Warbal terkait kebutuhan listrik, Bupati pastikan akan berupaya mendatangkan mesin genset listrik berkekuatan besar milik Pemda untuk dapat melayani warga Warbal, dimana itu saya inginkan pada awal tahun 2022 sudah terealisasi, pungkas Thaher.

Baca juga: MTQ Tingkat Kabupaten Maluku Tenggara Ke-29 Siap Digelar
Baca juga: Pemkab Malra kejar target vaksinasi 70 persen, begini penjelasannya

Pewarta: Siprianus Yanyaan

Editor : Febrianto Budi Anggoro


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021