Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Ambon akan menggelar kegiatan sosialisasi pemilu selama tujuh hari ke depan di Kota Ambon, setelah menerima bendera kirab Pemilu 2024 dari KPU Kabupaten Buru..
Ketua KPU Kota Ambon, M Shadek Fuad di Ambon, Minggu menyatakan, estafet kirab Pemilu 2024 membawa 18 bendera partai politik peserta Pemilu 2024 dari satu kabupaten ke kabupaten berikutnya sesuai rute yang telah ditentukan KPU RI.
Estafet Kirab Pemilu 2024 di Provinsi Maluku dimulai dari KPU Kabupaten Seram Bagian Timur menuju Maluku Tengah, Seram Bagian Barat, Kabupaten Buru Selatan, Buru dan tiba di Kota Ambon.
"Setelah diterima estafet kirab akan berada di Kota untuk melaksanakan kegiatan sosialisasi Pemilu 2024 kepada masyarakat setempat dengan berbagai metode dan segmen pemilih, selanjutnya estafet Kirab Pemilu 2024 akan dilanjutkan ke Kota Bau- Bau Provinsi Sulawesi Tenggara," katanya
Kirab pemilu, kata Shadek penting untuk menandai bahwa tidak sampai setahun lagi rakyat Indonesia akan kembali mengikuti pemilu yang merupakan momen penting bagi keberlangsungan sistem demokrasi berbangsa dan bernegara.
"Kita semua berharap semoga kirab pemilu dapat bermanfaat, menjadikan pemilu sebagai musyawarah bersama, pemilih bisa terfasilitasi dengan baik," ujarnya.
Ia menambahkan, pemilu harus dihadapi dan dilaksanakan dengan bahagia oleh seluruh unsur penyelenggara, peserta pemilu dan masyarakat.
"Kata bahagia harus terinternalisasi bukan hanya kepada penyelenggara, tetapi partai politik peserta pemilu dan masyarakat, sehingga dalam proses tahapan tema bahagia yang dikampanyekan bisa tercapai," kata Shadek.
Kirab Pemilu di Kota Ambon dilakukan dalam bentuk aktivitas berupa sosialisasi pendidikan pemilih, pengenalan bendera partai politik, sosialisasi cek DPT melalui aplikasi cekdptonline.kpu.co.id, ajakan untuk memilih pada Rabu 14 Februari 2024 serta penyebaran bahan sosialisasi.
Ketua KPU Kabupaten Buru, Munir Soamole menambahkan, sosialisasi kirab pemilu telah dilaksanakan selama tujuh hari di Kabupaten Buru sejak 27 Mei - 2 Juni 2023.
"Sosialisasi menyasar sejumlah segmen yakni kelompok tani, nelayan, masyarakat adat, pedagang di pasar dan masyarakat umum di enam kecamatan dan 49 desa di Kabupaten Buru," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023
Ketua KPU Kota Ambon, M Shadek Fuad di Ambon, Minggu menyatakan, estafet kirab Pemilu 2024 membawa 18 bendera partai politik peserta Pemilu 2024 dari satu kabupaten ke kabupaten berikutnya sesuai rute yang telah ditentukan KPU RI.
Estafet Kirab Pemilu 2024 di Provinsi Maluku dimulai dari KPU Kabupaten Seram Bagian Timur menuju Maluku Tengah, Seram Bagian Barat, Kabupaten Buru Selatan, Buru dan tiba di Kota Ambon.
"Setelah diterima estafet kirab akan berada di Kota untuk melaksanakan kegiatan sosialisasi Pemilu 2024 kepada masyarakat setempat dengan berbagai metode dan segmen pemilih, selanjutnya estafet Kirab Pemilu 2024 akan dilanjutkan ke Kota Bau- Bau Provinsi Sulawesi Tenggara," katanya
Kirab pemilu, kata Shadek penting untuk menandai bahwa tidak sampai setahun lagi rakyat Indonesia akan kembali mengikuti pemilu yang merupakan momen penting bagi keberlangsungan sistem demokrasi berbangsa dan bernegara.
"Kita semua berharap semoga kirab pemilu dapat bermanfaat, menjadikan pemilu sebagai musyawarah bersama, pemilih bisa terfasilitasi dengan baik," ujarnya.
Ia menambahkan, pemilu harus dihadapi dan dilaksanakan dengan bahagia oleh seluruh unsur penyelenggara, peserta pemilu dan masyarakat.
"Kata bahagia harus terinternalisasi bukan hanya kepada penyelenggara, tetapi partai politik peserta pemilu dan masyarakat, sehingga dalam proses tahapan tema bahagia yang dikampanyekan bisa tercapai," kata Shadek.
Kirab Pemilu di Kota Ambon dilakukan dalam bentuk aktivitas berupa sosialisasi pendidikan pemilih, pengenalan bendera partai politik, sosialisasi cek DPT melalui aplikasi cekdptonline.kpu.co.id, ajakan untuk memilih pada Rabu 14 Februari 2024 serta penyebaran bahan sosialisasi.
Ketua KPU Kabupaten Buru, Munir Soamole menambahkan, sosialisasi kirab pemilu telah dilaksanakan selama tujuh hari di Kabupaten Buru sejak 27 Mei - 2 Juni 2023.
"Sosialisasi menyasar sejumlah segmen yakni kelompok tani, nelayan, masyarakat adat, pedagang di pasar dan masyarakat umum di enam kecamatan dan 49 desa di Kabupaten Buru," katanya.
Editor : Ikhwan Wahyudi
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023