Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Maluku melaksanakan deklarasi kampanye damai pemilihan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur 2024 guna menghadirkan pilkada yang aman dan demokratis.
“Pelaksanaan pilkada yang damai, demokratis, kondusif, aman dan tentram adalah tanggung jawab bersama semua pihak,” kata Ketua KPU Maluku M. Shaddek Fuad, di Ambon, Selasa.
Deklarasi kampanye damai berlangsung di Lapangan Merdeka, Kota Ambon. Acara tersebut dihadiri oleh Pejabat Gubernur Maluku, jajaran KPU, Bawaslu, unsur TNI dan Polri, serta pendukung Pasangan Calon.
Ia mengatakan, kampanye damai tentunya melekat dekat dengan orang Maluku yang lahir dan dibesarkan di negeri raja-raja, dengan warisan tatanan budaya yang kental akan persaudaraan dari para leluhur.
“Mari kita tunjukkan pada Indonesia bahwa orang- Maluku sudah terikat dengan persaudaraan itu sampai nanti Pilkada ini selesai. Jangan sampai karena isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan merusak tatanan leluhur kita,” ujarnya.
Fuad berharap pelaksanaan deklarasi kampanye damai ini dapat memberikan pesan kepada seluruh masyarakat Indonesia, bahwa potret persaudaraan ada di Maluku.
Ia juga mengajak para pasangan calon kepala daerah agar memanfaatkan kampanye yang akan berlangsung pada 25 September 2024 hingga 23 November 2024 dengan maksimal.
“Jangan sampai terjadi pelanggaran pada saat masa kampanye berlangsung dan merusak integritas Pilkada 2024 ini,” pinta Fuad.
Deklarasi juga itu dihadiri pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku yaitu Paslon nomor urut satu, Jeffry Apolly Rahawarin dan Abdul Mukti Keliobas, nomor urut dua, Murad Ismail dan Michael Wattimena dan pasangan calon nomor urut tiga, Hendrik Lewerissa, yang hanya diwakili oleh wakilnya Abdullah Vanath.
Masing-masing pasangan calon juga diberikan kesempatan menyampaikan pesan-pesan damai kepada masyarakat. Setelah itu dilakukan pelepasan balon merah putih dan burung merpati sebagai lambang kedamaian, diikuti oleh pasangan calon, partai koalisi, penyelenggara, pengawas serta pendukung.
Editor : Ikhwan Wahyudi
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024