Sekretaris Kota (Sekkot) Ambon Agus Ririmasse meminta organisasi perangkat daerah (OPD) pengumpul dan penghasil pendapatan asli daerah (PAD) di lingkup pemerintah kota (pemkot) setempat dapat bekerja lebih giat untuk meningkatkan pendapatan daerah.

"Kemampuan keuangan daerah sangat tergantung PAD, karena itu OPD pengumpul harus kerja keras, harus lebih giat, karena banyak potensi yang dapat digali," kata Agus Ririmasse, di Ambon, Maluku, Jumat.

Ia menyatakan, Kota Ambon tidak seperti kabupaten/kota lainnya yang memiliki sumber daya alam, sehingga otomatis sektor jasa perdagangan yang menjadi andalan.

"Kalau mau kota ini sejahtera, ASN sejahtera, kita harus kerja keras karena kota ini sangat bergantung pada sektor jasa perdagangan," katanya pula.

Dia mengakui, salah satu kiat dalam peningkatan PAD, harus dimulai dari ASN sendiri yang menjaga kejujuran dan integritas dalam bekerja, sehingga apa yang ditargetkan dapat tercapai.

Capaian dari OPD pengumpul PAD belum mencapai hasil yang sesuai seperti pajak dan retribusi, sehingga akan dilakukan berbagai upaya agar di 2024 mencapai target yang ditetapkan

"Dampaknya tentu saja kita dapat membayar Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) secara rutin, sebab TPP ini dibayarkan berdasarkan PAD," katanya lagi.

Agus menyatakan, terkait kondisi keuangan daerah saat ini, gaji ke 13 ASN Pemkot Ambon akan dibayarkan pada Juli 2024, sebab aturan memungkinkan hal itu.

"Saat ini kami bayarkan TPP lebih dulu dan gaji ke 13 di bulan Juli, sebab itu diperuntukkan bagi kebutuhan anak -anak kita bersekolah," katanya pula.

Pemberian gaji ke-13 tersebut dilakukan pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan dan meringankan biaya hidup ASN.

Gaji ke-13 ASN diperuntukkan bagi biaya pendidikan anak yang akan memasuki tahun ajaran baru 2020/2021, sehingga dibutuhkan anggaran yang tidak sedikit.

"Kepentingan pendidikan anak harus menjadi prioritas utama, karena itu gaji ke-13 dibutuhkan pegawai untuk membiayai pendidikan serta membeli perlengkapan sekolah," katanya lagi.

Pewarta: Penina Fiolana Mayaut

Editor : Daniel


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024