Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) XVI Ambon telah membangun ruas jalan lingkar Marsela di Kabupaten Maluku Barat Daya sepanjang 34 KM dan sekarang ini sudah bisa dimanfaatkan warga setempat.
"Meski pun yang telah diaspal hotmix baru mencapai 14,5 KM dan masih tersisa 19,5 KM yang masih berupa jalan sirtu. Namun, warga setempat menyambut positif progres pekerjaan di lapangan yang telah dilakukan pihak BPJN XVI Ambon " kata anggota Komisi III DPRD Maluku, Anos Yeremias di Ambon, Rabu.
Menurut dia, warga di Pulau Marsela yang terdiri dari 11 desa dan satu dusun menyatakan rasa syukur dan berterima kasih kepada DPRD Provinsi Maluku serta BPJN XVI Ambon yang telah membangun infrastruktur dasar di wilayah itu.
Sekarang jalan yang disirtu juga secara bertahap akan dihotmix sehingga makin memperlancar arus transportasi dan membuka keterisolasian warga di daerah itu.
"Rencananya pada tahun anggaran 2022 akan dilanjutkan lagi pengaspalannya secara hotmix," ujar Anos.
Komisi III DPRD Maluku telah melakukan agenda pengawasan ke Kabupaten MBD dan meninjau ruas jalan lingkar Pulau Marsela yang telah terhubung secara utuh, meski pun masih ada 19,5 KM yang belum dihotmix.
Pengerjaan jalan lingkar di salah satu pulau pada wilayah terdepan, terluar, dan tertinggal di Provinsi Maluku ini sudah berlangsung sejak tahun anggaran 2016.
Warga juga mengapresiasi ruas jalan tersebut karena mempermudah akses mereka lewat jalur darat menuju desa-desa sekitar maupun ke pelabuhan laut.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021
"Meski pun yang telah diaspal hotmix baru mencapai 14,5 KM dan masih tersisa 19,5 KM yang masih berupa jalan sirtu. Namun, warga setempat menyambut positif progres pekerjaan di lapangan yang telah dilakukan pihak BPJN XVI Ambon " kata anggota Komisi III DPRD Maluku, Anos Yeremias di Ambon, Rabu.
Menurut dia, warga di Pulau Marsela yang terdiri dari 11 desa dan satu dusun menyatakan rasa syukur dan berterima kasih kepada DPRD Provinsi Maluku serta BPJN XVI Ambon yang telah membangun infrastruktur dasar di wilayah itu.
Sekarang jalan yang disirtu juga secara bertahap akan dihotmix sehingga makin memperlancar arus transportasi dan membuka keterisolasian warga di daerah itu.
"Rencananya pada tahun anggaran 2022 akan dilanjutkan lagi pengaspalannya secara hotmix," ujar Anos.
Komisi III DPRD Maluku telah melakukan agenda pengawasan ke Kabupaten MBD dan meninjau ruas jalan lingkar Pulau Marsela yang telah terhubung secara utuh, meski pun masih ada 19,5 KM yang belum dihotmix.
Pengerjaan jalan lingkar di salah satu pulau pada wilayah terdepan, terluar, dan tertinggal di Provinsi Maluku ini sudah berlangsung sejak tahun anggaran 2016.
Warga juga mengapresiasi ruas jalan tersebut karena mempermudah akses mereka lewat jalur darat menuju desa-desa sekitar maupun ke pelabuhan laut.
Editor : Lexy Sariwating
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021