Ternate (ANTARA) - Polres Halmahera Utara menangani kasus seorang pria yang diduga mengalami gangguan jiwa karena menebas leher kerabatnya di desa Ngidiho kecamatan Galela Barat Kabupaten Halmahera Utara (Halut), Provinsi Maluku Utara (Malut).
Kasi Humas Polres Halut Iptu Colombus Guduru dihubungi dari Ternate, Kamis, mengatakan, tersangka pembacokan diketahui bernama Dahlan Yoba (25) dan korban yakni Rahim Bayan yang berprofesi sebagai petani ditebas dan nyaris tewas.
Akibatnya, korban harus menjalani perawatan di rumah sakit umum setempat.
"Iya benar, telah terjadi peristiwa pembacokan dengan menggunakan senjata tajam (parang) yang dilakukan oleh Dahlan Yoba terhadap Rahim Bayan," katanya.
Baca juga: Lima petugas Lapas Narkotika diperiksa karena diduga aniaya napi
Menurut dia, dari keterangan sejumlah saksi, saat itu dirinya bersama pelaku dan korban sedang mengupas buah kelapa di kebun.
Sontak pelaku langsung berdiri dan menebas leher kanan korban hingga bersimbah darah menggunakan sebilah parang, saksi dan korban yang takut kemudian melarikan diri karena dikhawatirkan menjadi korban.
Usai menjalani aksinya itu, pelaku sendiri ditahan oleh orangtuanya hingga dijemput oleh personil Polsek Galela untuk menjalani proses hukum.
"Korban langsung dibawa menuju ke RSUD untuk diberikan perawatan lebih lanjut, dan pelaku diamankan ke polsek Galela oleh personil polsek Galela untuk diperiksa lebih lanjut," jelas Colombus
Dari keterangan pelaku, kata Colombus, peristiwa tersebut tidak dipicu masalah dendam atau masalah lain, dimana pelaku mengaku bahwa dirinya tidak sadar ketika melakukan pembacokan tersebut.
Baca juga: Polresta Ambon tetapkan satu tersangka penganiayaan tewaskan korban
Polisi tahan warga gangguan jiwa akibat tebas leher kerabatnya
Rabu, 10 November 2021 15:22 WIB