Ambon (ANTARA) - Gubernur Provinsi Maluku Murad Ismail mengimbau kepada Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) di daerah itu agar pengelolaan zakat dapat terus ditingkatkan.
"Saya mengimbau kepada BAZNAS Provinsi Maluku agar menjaga amanah menyalurkan zakat dengan baik, serta sistem pengelolaan dan pengumpulan zakat kedepan terus ditingkatkan," katanya dalam sambutannya yang dibacakan Sekda Maluku Sadali Ie dalam HUT ke-22 BAZNAS di Kantor Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Maluku, di Ambon, Selasa.
Menurutnya zakat merupakan salah satu ibadah pokok kaum Muslimin yang mampu untuk menyucikan diri dan harta atas karunia yang diberikan Tuhan Yang Maha Esa.
“Zakat juga berfungsi sebagai media untuk membangun rasa solidaritas sosial terhadap sesama, khususnya kaum lemah atau dilemahkan di dalam pengentasan kemiskinan, peningkatan SDM, pemberdayaan ekonomi serta berbagai permasalahan sosial lainnya,” katanya.
Atas nama masyarakat dan Pemerintah Provinsi Maluku, Gubernur juga menyampaikan selamat atas peringatan HUT ke-22 kepada segenap Pengurus BAZNAS Provinsi Maluku yang telah menunjukkan dedikasi dan kepedulian terhadap pengelolaan zakat bagi masyarakat di daerah ini.
"Selaku kepala daerah, saya menyambut positif kegiatan ini sekaligus menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada BAZNAS yang terus bekerja untuk membangun kesadaran masyarakat Muslim di Maluku, untuk memenuhi salah satu kewajibannya sebagai Muslim dalam menunaikan zakat maupun berinfak dan bersedekah," katanya.
Gubernur yang mantan Komandan Korps Brimob (Dankor) Brimob Polri itu berharap, BAZNAS akan melakukan terobosan baru sesuai perkembangan teknologi dalam hal penyaluran zakat, infak dan sedekah agar sesuai ketentuan syariat serta peraturan dan undang-undang yang berlaku.
"Saya mengingatkan kepada semua pihak terutama para pejabat daerah di semua tingkatan dan semua ASN di lingkup pemerintah provinsi Maluku beserta perusahaan yang ada di Maluku, untuk bersama-sama menyalurkan zakatnya melalui BAZNAS sebagai wujud kepedulian terhadap sesama," kata Murad Ismail
Sementara itu Ketua TP-PKK Provinsi Maluku Widya Pratiwi berharap BAZNAS Maluku dapat meningkatkan penyerapan zakat dari berbagai sektor pemerintahan maupun swasta untuk melahirkan program penyaluran yang dapat membantu meningkatkan ekonomi masyarakat.
Hal ini mengingat besar sekali potensi yang dapat dirasakan masyarakat jika dana zakat yang dikelola BAZNAS Maluku disalurkan dengan baik. Dampaknya tidak hanya pada Kesejahteraan ekonomi keluarga melainkan juga ada pada sektor pendidikan dan kesehatan.
"Ucapan terima kasih dan apresiasi saya sampaikan kepada BAZNAS provinsi Maluku, yang telah berkolaborasi dengan TP-PKK provinsi Maluku dalam upaya meningkatkan ekonomi masyarakat Maluku melalui program bantuan modal usaha bagi usaha rumah tangga," katanya.
Plt. Ketua BAZNAS Maluku Arsal Tuasikal berharap, pemerintah daerah terus mendukung upaya penguatan kelembagaan dan tata Zakat Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS).
Hal tersebut dilakukan guna mengoptimalkan pengumpulan serta penyaluran ZIS (Zakat, Infak, Sedekah) menjadi lebih baik. Dengan begitu, kinerja penyaluran zakat oleh BAZNAS dapat meningkat serta pengumpulan zakat bisa lebih maksimal.
"Kami berharap, pemerintah selalu mendukung berbagai kebijakan, termasuk zakat yang berfungsi sebagai pengurang penghasilan kena pajak. Kami berharap potensi ini dapat terus digarap, ditingkatkan, serta mampu meningkatkan pengumpulan zakat yang dilakukan BAZNAS," demikian Arsal Tuasikal.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Gubernur: Tingkatkan terus pengelolaan zakat di Maluku