Ternate (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku Utara (Malut) menyatakan kebanggaannya atas kepercayaan pemerintah pusat terhadap putra daerahnya Taufik Madjid yang dilantik menjadi Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT).
"Kita tentunya sangat berbangga, baru pertama kalinya, orang daerah asal Malut menduduki jabatan penting di Indonesia setingkat Sekjen," kata Sekda Malut, Samsuddin A Kadir di Ternate, Selasa.
Taufik yang sebelumnya menjabat Direktur Jenderal Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (PPMD)., dilantik Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Abdul Halim Iskandar di Jakarta, Senin (2/11).
Sehingga, dengan dilantiknya pria kelahiran Ngofakiaha Makian pada 1 Januari 1971 itu menjadi kebanggaan bagi masyarakat di Malut, karena selama ini posisi strategis di kementerian/lembaga jarang diisi oleh orang-orang dari Malut.
Menurut Sekda, Taufik juga sangat konsisten dalam menyukseskan rencana helatan Sail Tidore 2021, bahkan dia pernah hadir dalam pertemuan pembahasan agenda tersebut melalui zoom meeting.
"Taufik seharusnya hari ini hadir ikut pertemuan, tapi karena ada pelantikan jadi belum bisa," katanya. .
Olehnya itu, Pemprov Malut berharap Taufik dapat membantu menyukseskan Sail Tidore 2021 melalui rekan-rekan di lintas kementerian.
"Putra daerah pasti bisa melihat perkembangan di Malut, terbukti beliau sangat konsen sekali dengan Sail Tidore ini. Inisiatif datang di pertemuan juga melalui zoom meeting," ujar Sekda.
Sekjen Kemendes Taufik menyelesaikan studinya mulai dari SD hingga SMA di Kota Ternate diawali menjadi siswa SD Islamiyah 1 Ternate lulus 1984, SMP Negeri 1 Ternate, lulus 1987, SMA Negeri 1 Ternate, lulus 1990. Kemudian melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi di Universitas Sam Ratulangi dan meraih gelar Sarjana (S1) pada 1995.
