![pinterest](https://pinterest.com/pin/create/button/?url=https://ambon.antaranews.com/berita/161094/penumpang-long-boat-yang-hilang-di-halmahera-selatan-ditemukan&media=https://cdn.antaranews.com/cache/1200x800/2023/04/06/Penumpang-longboat-hilang-di-perairan-Halsel-ditemukan.jpg&description=Penumpang "long boat" yang hilang di Halmahera Selatan ditemukan){kind=link}
Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas menyatakan warga Desa Wayaloar, Pulau Obi, Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara, yang sempat hilang bersama dengan long boat mereka tumpangi, akhirnya ditemukan.
"Sekitar pukul 00.40 WIT Tim Rescue unit siaga Halmahera Selatan yang telah tiba di Pulau Obi mendapatkan Informasi dari keluarga, bahwa korban berhasil menghubungi keluarga di Desa Wayaloar dan menyampaikan mereka berhasil memperbaiki mesin long boat," kata Kepala Basarnas Ternate Fathur Rahman dihubungi, di Ternate, Kamis.
Sekitar pukul 01.15 WIT Kamis (6/4) Tim SAR Gabungan dan masyarakat Desa Wayaloar beserta keluarga korban diberangkatkan untuk menjemput korban dengan menggunakan long boat, karena dikhawatirkan mesin long boat mati kembali. Sekitar pukul 03.40 WIT Tim Gabungan beserta korban tiba di Desa Wayaloar dalam keadaan selamat dan korban diserahkan kepada pihak keluarga.
Fathur menjelaskan sesuai laporan awal yang diterima Basarnas jumlah penumpang sebanyak tujuh orang, namun setelah dilaksanakan pendataan diperoleh keterangan bahwa jumlah orang yang berada di atas long boat hanya 4 orang yaitu Risman Molana (L), Ikra Saban (L), Geori Daeng (L) dan Andika Darma (L)
Seperti laporan yang diterima oleh Basarnas Ternate, pada hari Selasa 04 Februari 2023 sekitar pukul 15.00 WIT, Karyawan SPBU HPMS Wayaloar sebanyak 4 orang mengangkut BBM menggunakan bodi viber menuju Desa Soligi untuk menjual BBM.
Sekitar pukul 18. 00 WIT, empat orang karyawan SPBU HPMS Wayaloar bergerak meninggalkan Desa Soligi menuju Desa Wayaloar, namun diduga di pertengahan perjalanan (Tanjung Rijang) dihantam gelombang hingga mesin mati.
Selanjutnya sekitar pukul 21.00 WIT, Motoris Risman menghubungi Manager SPBU HPMS Wayaloar Budi dan menyampaikan mereka telah hanyut di bawah arus ombak dan menyatakan posisi mereka sudah berada di perairan Laut Desa Bobo, Kecamatan Obi Selatan.
Namun beberapa saat kemudian setelah dihubungi kembali masuk, tapi tidak direspons dan selanjutnya hilang kontak.
Sebelumnya Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ternate, melakukan pencarian satu long boat dengan penumpang tujuh orang dilaporkan hilang kontak pada Rabu (5/4) di perairan Pulau Wayaloar, Kabupaten Halmahera Selatan.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023
"Sekitar pukul 00.40 WIT Tim Rescue unit siaga Halmahera Selatan yang telah tiba di Pulau Obi mendapatkan Informasi dari keluarga, bahwa korban berhasil menghubungi keluarga di Desa Wayaloar dan menyampaikan mereka berhasil memperbaiki mesin long boat," kata Kepala Basarnas Ternate Fathur Rahman dihubungi, di Ternate, Kamis.
Sekitar pukul 01.15 WIT Kamis (6/4) Tim SAR Gabungan dan masyarakat Desa Wayaloar beserta keluarga korban diberangkatkan untuk menjemput korban dengan menggunakan long boat, karena dikhawatirkan mesin long boat mati kembali. Sekitar pukul 03.40 WIT Tim Gabungan beserta korban tiba di Desa Wayaloar dalam keadaan selamat dan korban diserahkan kepada pihak keluarga.
Fathur menjelaskan sesuai laporan awal yang diterima Basarnas jumlah penumpang sebanyak tujuh orang, namun setelah dilaksanakan pendataan diperoleh keterangan bahwa jumlah orang yang berada di atas long boat hanya 4 orang yaitu Risman Molana (L), Ikra Saban (L), Geori Daeng (L) dan Andika Darma (L)
Seperti laporan yang diterima oleh Basarnas Ternate, pada hari Selasa 04 Februari 2023 sekitar pukul 15.00 WIT, Karyawan SPBU HPMS Wayaloar sebanyak 4 orang mengangkut BBM menggunakan bodi viber menuju Desa Soligi untuk menjual BBM.
Sekitar pukul 18. 00 WIT, empat orang karyawan SPBU HPMS Wayaloar bergerak meninggalkan Desa Soligi menuju Desa Wayaloar, namun diduga di pertengahan perjalanan (Tanjung Rijang) dihantam gelombang hingga mesin mati.
Selanjutnya sekitar pukul 21.00 WIT, Motoris Risman menghubungi Manager SPBU HPMS Wayaloar Budi dan menyampaikan mereka telah hanyut di bawah arus ombak dan menyatakan posisi mereka sudah berada di perairan Laut Desa Bobo, Kecamatan Obi Selatan.
Namun beberapa saat kemudian setelah dihubungi kembali masuk, tapi tidak direspons dan selanjutnya hilang kontak.
Sebelumnya Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ternate, melakukan pencarian satu long boat dengan penumpang tujuh orang dilaporkan hilang kontak pada Rabu (5/4) di perairan Pulau Wayaloar, Kabupaten Halmahera Selatan.
Editor : Ikhwan Wahyudi
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023