Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Maluku melakukan tes Computer Assisted Test (CAT)  635 calon Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) di 11 kabupaten/kota di Maluku yang akan bertugas pada Pilkada serentak 2024. 

"Hari ini dilakukan tes tertulis berbasis komputer secara serentak di 11 kabupaten/kota di Maluku. Dan total yang mengikuti tes sebanyak 635 orang," kata Koordinator Divisi Sumber Daya Manusia, Organisasi dan Diklat Bawaslu Maluku Stevin Melay di  Ambon, Kamis. 

Menurutnya, kuota yang tersedia hanya untuk 124 orang.

"Jadi 635 orang ini akan berebut 124 kuota yang tersedia. Jumlah ini dihitung secara keseluruhan untuk 11 kabupaten/kota di Maluku," ujarnya. 

Ia mengaku, untuk 124 kuota ini, rinciannya Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) membutuhkan 16 orang, Maluku Tengah 17 orang, Buru Selatan 6 orang, Maluku Barat Daya 19 orang, Tanimbar 11 orang, Kepulauan Aru 10 orang, Maluku Tenggara 15 orang, Seram Bagian Timur 22 orang, Kota Tual 7 orang dan Kota Ambon 1 orang. 

Sementara yang ikut seleksi  itu Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) 55 orang, Maluku Tengah 75 orang, Buru Selatan 27 orang, Maluku Barat Daya 80 orang, Tanimbar 46 orang, Kepulauan Aru 54 orang, Maluku Tenggara 88 orang, Seram Bagian Timur 144 orang, Kota Tual 22 orang dan Kota Ambon 24 orang. 

Kendati begitu, lanjut Stevin, ada juga Panwascam lama yang masih dipertahankan. Sebab perekrutan Panwascam untuk tahapan Pilkada tahun 2024 menggunakan dua metode yakni evaluasi existing dan pendaftaran peserta baru.

"Dari hasil evaluasi kinerja Panwaslu Existing pada 118 Kecamatan se-Maluku yang berjumlah 354 orang, yang dinyatakan Memenuhi Syarat (MS) untuk ditetapkan nanti sebagai Panwaslu terpilih yakni 230 orang. Dan 124 Anggota Panwaslu dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat (TMS) sehingga tidak lagi dilanjutkan," katanya menjelaskan. 

 

Ia menambahkan, pelaksanaan tes dilaksanakan dimonitor secara langsung oleh Bawaslu Provinsi di masing-masing kabupaten/kota

 

Selain itu, Bawaslu RI juga melakukan pemantauan secara daring lewat aplikasi zoom. Tentu, dengan bentuk tes berbasis CAT secara daring, dipastikan kemurnian nilai peserta dapat terjaga.

Pewarta: Winda Herman

Editor : Ikhwan Wahyudi


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024