Kabupaten Maluku Tenggara, provinsi Maluku yang ditunjuk oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk mewakili Indonesia menampilkan seni tari dalam festival budaya di kota Manisa di Turki , akan dibuka Kamis(25/4)  malam waktu setempat.

Kepala Dinas Pariwisata Maluku Tenggara, Roy Rahajaan dalam komunikasi WA dengan Antara, Kamis menyatakan festival diawali dengan karnaval budaya  yang dihadiri oleh delegasi dari tujuh negara, yakni Indonesia, Sri langka, Belgia, Ukraina, India,Turki, dan Korea Utara.

Selain Maluku Tenggara, daerah di tanah air yang mewakili Indonesia adalah Kabupaten Tulang Bawang.

Maluku Tenggara akan menampilkan empat jenis tarian, di antaranya tari burung, tari yerik, tari sariat serta kolaborasi tari panah dan tari kipas.

"Harapan kita, selain mewakili dan menampilkan budaya Indonesia, melalui kesempatan ini kita mengenalkan budaya Kei, kabupaten maluku Tenggara  secara khusus kepada masyarakat internasional," katanya.

"Salah satunya dengan menampilkan tarian-tarian khas Kei, dan juga dengan membagi-bagikan brosur-brosur dan rekaman yang menampilkan potensi alam maupun budaya yang ada di Kepulauan Kei," katanya.

Selain dapat mengenalkan Maluku Tenggara di dunia internasional, Pemkab setempat juga mengajak kalangan dunia untuk menghadiri Festival Meti Kei yang akan diselenggarakan pada Oktober 2019.

Delegasi Malra terdiri dari 15 orang, dari pariwisata 10 orang, pendidikan dan kebudayaan dua orang, dipimpin oleh Wakil Bupati Petrus Beruatwarin bersama istri.


 

Pewarta: Siprianus Yanyaan

Editor : Lexy Sariwating


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2019