Ternate (Antara Maluku) - Dirjen Pemberdayaan Sumber Daya Kelautan Kementerian Kelautan dan Perikanan, Hasrin Abdurrahman, mengatakan, Sail Indonesia 2012 yang diberi nama Sail Morotai tetap akan digelar di kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara pada sesuai rencana.
"Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah menginstruksikan bahwa Sail Morotai digelar di kabupaten Pulau Morotai tahun 2012," katanya di Ternate, Kamis, menanggapai adanya keraguan sejumlah kalangan bahwa Sail Morotai batal digelar.
Hasrin, yang berada di Ternate dalam rangka menghadiri seminar persiapan penyelenggaraan Sail Morotai, mengatakan, Kepres mengenai penyelenggaraan Sail Morotai sudah berada di Sekertaris Kabinet dan diharapkan dalam waktu dekat Kepres itu ditandatangani presiden.
,Karena itu, ia mengimbau Pemda di Malut, baik tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, agar terus melakukan berbagai persiapan terkait penyelenggaraan kegiatan bahari bertaraf international tersebut.
Dirjen mengatakan, kabupaten Pulau Morotai dipilih sebagai lokasi penyelenggaraan Sail Morotai 2012 karena daerah itu memiliki potensi sumber daya alam yang melimpah, terutama di sektor kelautan dan pariwisata.
Selain itu, letak Kabupaten Pulau Morotai sangat strategis yakni dekat dengan negara-negara Asia Pasifik dan dilalui jalur pelayaran internasional, sehingga bisa menjadi daya tarik bagi investor untuk menanamkan modal di sana, ujarnya.
Ia menambahkan penyelenggaraan Sail Morotai merupakan program bersama antara pemerintah pusat dan pemda di Malut. Untuk itu pemerintah pusat akan berperan aktif untuk menyukseskan kegiatan itu, termasuk dalam soal penyediaan anggaran untuk pembangunan infrastruktur.
Sementara itu, Wakil Bupati Pulau Morotai Weni P. mengatakan, Pemkab Pulau Morotai kini terus melakukan berbagai persiapan untuk menyukseskan penyelenggaraan Sail Morota pada 2012, seperti membenahi berbagai infrasturktur di Daruba yang akan menjadi lokasi penyelenggaraaan kegiatan itu.
"Memang pembenahan infrastruktur di sana belum rampung semuanya, karena terkait dengan terbatasnya anggaran, tapi akan diupayakan semua infrastruktur telah rampung sebelum penyelenggaraan Sail Morotai," katanya.
Salah satu infrastruktur yang belum rampung tersebut, kata Weni, adalah telekomunikasi. Namun Telkomsel telah menyatakan kesanggupannya bahwa jaringan Telkomsel di daerah bekas pangkalan Sekutu pada Perang Dunia II itu akan rampung sebelum penyelenggaraan Sail Morotai.
Sail Indonesia 2012 Tetap di Morotai
Jumat, 2 Desember 2011 6:00 WIB