Jakarta (ANTARA) - Timnas U-17 Indonesia lebih bisa mengenali kelemahan diri setelah melakoni pertandingan uji coba melawan Eintracht Frankfurt U-19 yang memberikan wawasan berharga dalam persiapan menghadapi Piala Dunia U-17 pada November 2023.
“Kami belajar banyak dari pertandingan ini, karena kami perlu tau kelemahan dan kelebihan tim agar dapat terus belajar dan belajar untuk matangkan persiapan ke Piala Dunia nanti,” kata Kapten U-17 Iqbal Gwijangge, dikutip laman resmi PSSI, Senin.
Menurut Iqbal, uji coba yang dilakukan tersebut sangat tepat karena dapat mengukur daya tahan fisik pemain-pemain Garuda Muda sebelum berkompetisi pada Piala Dunia November 2023.
“Kami jadikan pembelajaran karena bagus juga melawan tim yang lebih kuat sehingga kita bisa memberikan hasil yang maksimal untuk Indonesia,” katanya.
Baca juga: Piala Dunia U-17 akan terapkan VAR dan goal line technology
Tim U-17 Indonesia menjalani laga uji coba melawan Eintracht Frankfurt U-19 di Stadion Natural Grass Field, Minggu (8/10).
Meski sudah berjuang keras, Iqbal dan kawan-kawan harus mengakui keunggulan lawan sehingga pertandingan berakhir 0-3.
Frankfrut tampil dengan kekuatan penuh dan unggul dalam penguasaan bola. Namun, Indonesia juga beberapa kali bisa membongkar pertahanan lawan dengan tusukan dari sektor sayap.
Sebuah serangan balik lawan tidak dapat diantisipasi dengan baik oleh pertahanan Indonesia sehingga gawang Timnas U-17 jebol melalui sepakan Paul Wuensch pada menit ke-13.
Tertinggal 0-1 membuat Garuda Muda membalas dengan terus melakukan serangan Hanya saja kerja sama Arkhan Kaka dan Nabil di lini serang belum mampu menembus pertahanan lawan.
Tim lawan kembali unggul di menit ke-20 melalui sepakan Anas Alaoui. Babak pertama pun ditutup untuk keunggulan Eintracht Frankfurt 2-0.
Baca juga: Erick Thohir berharap Timnas lolos penyisihan grup di Piala Dunia U-17
Memulai babak kedua, Indonesia mulai bermain lepas. Beberapa kali indonesia dapat melancarkan serangan. Namun harus diakui pertahanan lawan yang kokoh membuat peluang menciptakan gol sulit tercipta.
Gol ketiga lawan tercipta melalui Marko Mladenovic yang baru masuk di babak kedua. Hasil ini menjadi kekalahan kedua Timnas Indonesia U-17 selama berlatih di Eropa.
Sebelumnya, tim asuhan Bima Sakti tumbang saat melawan TSV Meerbusch U-17 dengan skor akhir 0-1. Dalam laga lainnya, Indonesia menang 1-0 atas SC Paderborn Youth dan menaklukkan VFL Osnabruck U-19 dengan skor akhir 2-1.
Piala Dunia U-17 2023 akan digelar pada 10 November-2 Desember 2023 di empat stadion meliputi Jakarta International Stadium (JIS), Stadion Si Jalak Harupat (SJH) Kabupaten Bandung, Stadion Manahan Solo, dan Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya.
Indonesia tergabung dalam Grup A bersama Ekuador, Panama, dan Maroko yang akan bersaing untuk lolos ke babak gugur.
Jadwal Timnas Indonesia U-17 yaitu pada 10 November Timnas Indonesia U-17 vs Ekuador (Gelora Bung Tomo/Pukul 19.00 WIB); pada 13 November Timnas Indonesia U-17 vs Panama (Gelora Bung Tomo/Pukul 19.00 WIB); dan pada 16 November Maroko vs Timnas Indonesia U-17 (Gelora Bung Tomo/Pukul 19.00 WIB).
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Timnas U-17 kenali kelemahan saat duuji Eintracht Frankfurt U-19