Ambon (ANTARA) - Sekretaris DRPD Maluku, Bodewin M. Wattimena meminta kesediaan para wartawan, petugas fraksi, maupun staf ahli di lingkup Organisasi Perangkat daerah (OPD) itu untuk kooperatif menjalani tes usap yang akan dilakukan secara bertahap oleh petugas Dinas Kesehatan.
"Baik wartawan maupun petugas fraksi dan staf ahli yang jumlahnya lebih dari 200 orang harus mengikuti tes usap guna memastikan kawasan kantor bebas dari penyebaran virus corona," katanya, di Ambon, Rabu.
Karena data yang telah dibuat Sekretariat DPRD Provinsi Maluku lebih dari 200 orang, maka pelaksanaan tes usap akan dibagi dalam tiga sampai empat tahap.
Menurut dia, setiap tahap melibatkan 50 orang dan diminta kesediaan wartawan yang bertugas di DPRD Provinsi Maluku supaya ketika dibagi dalam tahapan-tahapan itu secara bersama bisa berpartisipasi.
"Sekarang ini lebih banyak orang yang diarahkan untuk karantina atau isolasi mandiri, namun tentunya dengan persyaratan petugas kesehatan akan melihat atau melakukan survei ke rumah masing-masing," ujarnya.
Untuk rumah yang layak dijadikan tempat isolasi mandiri maka diarahkan ke sana, tetapi bagi yang tidak memenuhi syarat akan dilakukan isolasi secara terpusat pada tempat-tempat yang telah ada selama ini.
Bodewin mengemukakan, sesuai agenda DPRD di masa sidang ketiga tahun 2020, maka mulai 10 September 2020 pimpinan dan anggota DPRD Maluku akan melakukan masa reses menemui konstituen pada daerah pemilihan mereka masing-masing.
"Sesuai dengan yang diatur dalam tata tertib dewan lamanya waktu reses di kabupaten/kota yang terjauh selama 12 hari, sehingga antara 10 - 22 September 2020 tidak ada anggota DPRD di kantor karena sementara melaksanakan kegiatan kunjungan ke dapil masing-masing," katanya.
Langkah ini juga bersifat pemberitahuan kepada publik, maka seluruh kegiatan yang berkaitan dengan DPRD selama masa reses, anggota legislatif tidak berada di kantor.
" DPRD Maluku pada 9 September 2020 melaksanakan agenda terakhir berupa rapat komisi II dengan PT. (Persero) PLN Wilayah Maluku-Malut untuk mempersiapkan usulan Provinsi Maluku untuk APBN 2021, sedangkan agenda terakhir itu Selasa (8/9) petang dilakukan rapat paripurna persetujuan Raperda LPJ 2019," ujar Bodewin.
Sekretaris DPRD Maluku minta wartawan jalani tes usap
Rabu, 9 September 2020 17:47 WIB