Ternate (ANTARA) - Pasangan Calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ternate, Maluku Utara (Malut) Muhammad Hasan Bay – Asgar Saleh (MHB-GAS) dan Tauhid Soleman – Jasri Usman (Tulus) dalam perhitungan cepat saling klaim sebagai pemenang Pilkada pada 9 September 2020.
Timses MHB GAS, Fuad Alhadi pada melalui konferensi pers, di Ternate Kamis, mengatakan, sesuai hasil rekapan form C1 hingga 100 persen, menempatkan kandidat yang diusung koalisi Partai Golkar, Gerindra dan Hanura sebagai pemenangnya.
"Hasil rekapan di seluruh TPS, paslon MHB-GAS peroleh 28.991 suara (32,57 persen), disusul TULUS 25.502 suara (28,65 persen), Merlisa-Juhdi 18.203 suara (20,45 persen) dan Yamin-Abdullah 16.316 suara (18,33 persen)," ujarnya.
Fuad mengakui, hasil yang diperoleh ini membuktikan kalau pasangan MHB-GAS mendapatkan dukungan signifikan dibanding tiga paslon lainnya, sehingga, mengajak untuk tetap tenang dan mengawal seluruh form C1, karena kemenangan telah diraih.
"Meskipun dalam penghitungan cepat unggul, tetapi kami masih menunggu hasil resmi dari KPU," katanya.
Sementara itu, Paslon nomor urut 2 yakni TULUS menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat kota Ternate yang sudah menyalurkan hak pilih pada 9 Desember 2020.
Ketua tim pemenangan Tulus, Muhajirin Bailusy saat konferensi pers mengungkapkan keyakinan dengan hasil perhitungan cepat internal kandidat telah menang. Karena itu, seluruh data yang diambil dari saksi-saksi yang ada di TPS-TPS nantinya akan dimasukkan kembali untuk hasil data keseluruhan.
Sedangkan, calon Wali Kota, Muhammad Tauhid Soleman juga menyampaikan hal yang sama kepada seluruh masyarakat kota Ternate, di mana hingga saat ini masih tetap menjaga konsisten dan ketertiban, menyusul hari pencoblosan selesai.
"Saya dan seluruh tim pemenangan menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat kota Ternate, relawan, simpatisan, maupun pendukung paslon TULUS sehingga seluruh proses pelaksanaan pencoblosan bisa berjalan dengan baik," ujar Tauhid.
Menurutnya, ini adalah buah dari kerja sama dan partisipasi aktif dari seluruh masyarakat dalam rangka membangun demokrasi yang berkualitas di kota Ternate.
"Tentunya, sebagai tim menyampaikan apresiasi kepada masyarakat yang sudah mengikuti perkembangan mulai dari pencoblosan hingga perhitungan suara selesai," kata Tauhid.
Bahkan dia mengakui, tidak berpatokan pada hasil perhitu8ngan cepat sehingga nanti akan terus-menerus memantau hingga ada penetapan akhir yang akan diumumkan oleh KPU.
Dia mengajak seluruh masyarakat untuk menunggu penetapan akhir hasil yang dikeluarkan oleh KPU kota Ternate.
Sedangkan, penasehat hukum tim TULUS, Fahruddin Maloko menegaskan bahwa jauh dari semua itu, tim sudah berkeyakinan akan memenangkan Pilkada kota Ternate 2020.
Terkait dengan perhitungan cepat, tim justru lebih menghindari informasi-informasi yang sesat atau hoax, bukan tanpa alasan karena hal tersebut berdasarkan pasal 45a ayat 1 UUD 1945 tentang UU ITE yang dimana mengisyaratkan bahwa informasi sesat atau tidak benar sebaiknya tidak dipublis sebab nanti justru akan bermasalah.
"Untuk itu, kami menunggu hasil resmi oleh penyelenggara yakni KPU kota Ternate," tandas Fahruddin.
Dalam kesempatan tersebut, dirinya juga mengimbau kepada masyarakat kota Ternate agar tetap menunggu hasil resmi dari KPU.
Sedangkan, data hasil KPU yang diterima Kamis, hingga pukul 11.00 WIB, dari 422 TPS, saat itu masuk 310 TPS atau 73.46 persen, pasangan Tauhid – Jasri (Tulus) meraih 30,3 persen, MHB – Gass 28,6 persen, Merlisa – Juhdi 21,0 persen dan Yamin Tawwari-Abdullah Taher 20,2 persen.
Pasangan MHB-GAS dan Tulus saling klaim menang Pilkada Kota Ternate
Kamis, 10 Desember 2020 11:46 WIB