Ternate, 12/12 (Antara Maluku) - Dinas Penindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Maluku Utara (Malut) akan menggelar pasar murah untuk memudahkan masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dalam menghadapi perayaan Natal dan Tahun Baru.
"Pasar murah itu akan digelar di sejumlah kabupaten/kota yang masyarakatnya mayoritas beragama Nasrani, seperti di Kabupaten Halmahera Utara dan Kabupaten Halmahera Barat," kata Kepala Disperindag Malut Asrul Gailea di Ternate, Selasa.
Disperindag Malut telah mengalokasikan anggaran ratusan juta Rupiah untuk kegiatan pasar murah itu, dengan jenis kebutuhan pokok yang disiapkan di antaranya beras, gula pasir, terigu, minyak goreng, susu dan telur ayam ras.
Menurut dia, Disperindag kabupaten/kota serta bulog di Malut juga akan melaksanakan pasar murah dan operasi pasar, sehingga selain akan memudahkan masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok, dapat pula mengendalikan lonjakan harga.
Harga kebutuhan pokok di Malut sejauh ini masih normal, bahkan untuk beberapa jenis kebutuhan pokok yang selama ini selalu menjadi penyumbang inflasi, seperti capai dan bawang merah harganya justru turun, bawang merah misalnya saat ini berada di angka Rp30.000-an per kg, yang sebelumnya di atas Rp40.000-an per kg.
Ia mengatakan, stok kebutuhan pokok di Malut juga saat ini cukup aman untuk menghadapi perayaan Natal dan Tahun Baru, bahkan untuk jenis kebutuhan pokok seperti beras, stoknya cukup untuk kebutuhan hingga di awal 2018.
Namun demikian, para distributor kebutuhan pokok telah diinstruksikan untuk terus mendatangkan tambahan pasokan dari luar Malut, seperti dari Surabaya dan Makassar, agar kalau pun nanti terjadi lonjakan permintaan masyarakat, stok tetap tersedia.
"Untuk mengantisipasi adanya oknum distributor dan pedagang yang sengaja menyimbunyikan stok untuk mendorong naiknya harga, Disperindag bersama pihak terkait lainnya akan mengintensifkan pengawasan di lapangan.
Disperindag Maluku Utara Gelar Pasar Murah
Selasa, 12 Desember 2017 15:57 WIB