Ambon (ANTARA) - Kepala Kepolisian Daerah Maluku Irjen Pol Lotharia Latif, menekankan jajarannya untuk memberikan perlindungan dan pengayoman saat hadir di tengah-tengah masyarakat, bukan menjadi polisi yang dibenci masyarakat.
"Teruslah menjadi polisi-polisi yang protagonis atau polisi yang menjadi kerinduan oleh masyarakat, bukan polisi yang antagonis atau polisi yang dibenci oleh masyarakat. Jadilah polisi yang selalu dicintai dan dirindukan oleh masyarakat," kata Kapolda Maluku Irjen Pol Lotharia Latif, di Ambon, Selasa.
Kapolda meminta setiap personel untuk melaksanakan segala bentuk pengamanan sesuai SOP dan tetap selalu humanis.
"Jauhkan dengan hal-hal yang dapat merugikan diri sendiri dan keluarga, seperti Narkoba, KDRT, Pungli, Miras dan lain sebagainya. Terus junjung nama baik polri (Polda Maluku) dengan melaksanakan tupoksi yang profesional, ikhlas dan penuh dengan totalitas," pintanya.
Hal ini disampaikan Kapolda saat membuka Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Fungsi Teknis Samapta dan pengamanan (pam) Objek vital (Obvit) Polda Maluku di Manise Hotel, Kota Ambon.
Baca juga: Polisi bisa bubarkan balapan liar di Ambon pakai gas air mata, jangan bertindak represif
Kapolda menekankan agar ke depan, tampilan kinerja dan eksistensi fungsi teknis Sabhara dan Pam Obvit adalah sebagai fungsi pencegahan dalam pemeliharaan Kamtibmas.
Dalam menjalankan tugas, Kapolda mengaku para personil haruslah dilengkapi dengan peralatan yang telah diberikan oleh negara. Peralatan itu dapat membela diri dari serangan kejahatan.
"Inti dari arahan saya adalah fungsi preventif, fungsi pencegahan, kehadiran kalian di masyarakat sangat sangat dinantikan. Aturlah tugas-tugas lapangan yang disebut dengan patroli, ada jalan kaki, bersepda, bermotor, dan sebagainya," ingatnya.
Lebih lanjut Kapolda mengatakan bahwa tugas Samapta dan Pam Obvit adalah mencegah. Dalam ilmu kepolisian kejahatan itu terjadi kalau niat dan kesempatan itu ada.
Kapolda meminta para peserta Rakernis Fungsi Teknis Samapta dan Pam Obvit agar dapat mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh dan penuh rasa tanggung jawab.
"Tingkatkan intensitas pelaksanaan tugas fungsi Sabhara dan Pam Obvit di lapangan guna memberikan rasa aman, tentram, damai kepada masyarakat," jelasnya.
Hadir dalam kegiatan itu yakni Karo Ops, Direktur Samapta, Direktur Pam Obvit, dan Kabid Humas Polda Maluku, serta para Kasat Samapta Polres Jajaran dan personil Ditsamapta, maupun Ditpam Obvit Polda Maluku.
Rakernis Fungsi Teknis Samapta dan Pam Obvit sendiri digelar sebagai tindaklanjut Rakernis dari Baharkam Polri. Tujuannya untuk menyamakan persepsi taktis yang strategis dalam mengamankan wilayah hukum Polda Maluku.
Kegiatan ini mengusung tema "Mengefektikan Tugas Preventif Sabhara dalam Program Presisi untuk Mengamankan Program Prioritas Nasional dengan Mewujudkan Kamtibmas yang Kondusif dalam Mendukung Pemulihan Ekonomi dan Reformasi Struktural Menuju Indonesia Maju."
Baca juga: Kapolda Maluku: Polantas jangan lakukan penyimpangan saat bertugas