Ternate (ANTARA) - Kantor Wilayah Kementerian Hukum (Kanwil Kemenkum) Maluku Utara (Malut) mengikuti pelatihan profesional komunikasi publik (public speaking) yang diselenggarakan oleh Balai Diklat Hukum Sulawesi Utara.
Kakanwil Kemenkum Malut, Budi Argap Situngkir yang hadir secara virtual di Ternate, Selasa, mengatakan, pelatihan ini penting guna meningkatkan kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN) Kemenkum Malut. Terlebih, lanjut Argap Situngkir peran sentral ASN dewasa ini dalam menyampaikan komunikasi publik terkait kebijakan dan pelayanan bagi masyarakat secara efektif merupakan kebutuhan.
“ASN harus dapat berperan dalam memberikan komunikasi publik yang efektif terkait kebijakan dan program pemerintah, dan kemudahan pelayanan bagi masyarakat,” ujar Argap Situngkir secara daring, Senin (23/6).
Kepala Pusat Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Hukum (BPSDM) Hukum, Gusti Ayu Putu Suwardani dalam sambutannya secara langsung menekankan pentingnya pelatihan bagi ASN dalam menjamin terwujudnya pelayanan publik yang profesional dan berkualitas.
Di hadapan 40 orang peserta dari 10 Kanwil Kemenkum wilayah timur serta 4 peserta dari Kemenkum Malut tersebut, Gusti Ayu menekankan public speaking merupakan soft skill yang berkaitan erat dengan kecerdasan berkomunikasi, hubungan sosial, dan kemampuan beradaptasi dalam berbagai situasi dan kondisi untuk mengoptimalkan pelaksanaan tugas dan fungsi.
“Tugas ASN yang meliputi pelaksanaan kebijakan publik, pemberian pelayanan publik, dan pemersatu bangsa, tidak terlepas dari keterkaitannya dengan publik. Oleh karena itu, setiap ASN memerlukan kompetensi yang baik dalam membangun komunikasi publik,” ujarnya di aula Balai Diklat Sulut, Bitung.
Gusti Ayu menambahkan bahwa ASN memerlukan kompetensi public speaking untuk dapat berkomunikasi dengan baik kepada masyarakat.
“Dengan begitu, pesan-pesan dapat disampaikan secara utuh dan diterima dengan baik oleh penerima layanan publik,” ujarnya.
