Ambon (ANTARA) - Aparat kepolisian dari Polsek Teluk Ambon bersama TNI dan warga Desa Hative Besar dan Wayame, Kecamatan Teluk Ambon, bergotong-royong membangun sebuah jembatan penyeberangan yang rusak berat akibat terbawa banjir.
"Kapolsek Iptu Arif bersama delapan personelnya membantu warga untuk membangun kembali jembatan tersebut agar jalur transportasi menjadi normal," kata Kasi Humas Polresta Pulau Ambon dan PP Lease, Ipda Moyo Utomo di Ambon, Sabtu.
Pengerjaan jembatan penyeberangan terletak di Dusun Kamiri Gunung, Desa Hative Besar Kecamatan Teluk Ambon, Kota Ambon.
Menurut dia, jembatan penyeberangan ini biasanya dipakai warga yang menghubungkan Desa Wayame dan Hative Besar namun mengalami kerusakan parah dihantam banjir besar akibat curah hujan yang tinggi selama dua pekan terakhir.
"Inisiatif warga membangun kembali jembatan tersebut mendapat dukungan Kapolsek yang turun langsung membantu warga," katanya.
Baca juga: Perbaikan infrastruktur rusak akibat bencana Ambon diakomodir di APBD Perubahan
Kerja bersama secara gotong royong ini mendapatkan dukungan fasilitas dari Pemerintah Desa Wayame serta dibantu Dinas PUPR yang menyiapkan kawat bronjong kepada warga untuk membangun jembatan.
Sehingga warga dari dua desa tersebut bersama aparat Polsek Teluk Ambon bergotong royong mengangkat batu untuk mengisi kawat bronjong di tepi sungai hingga penuh baru dibuat jembatan penyeberangan.
Baca juga: Komunitas di Maluku buat tanggul di Kaitetu antisipasi banjir, patut diapresiasi
Polisi dan warga Hative bangun jembatan rusak akibat banjir di Ambon
Sabtu, 16 Juli 2022 15:50 WIB