Ternate (ANTARA) - SMA Nurul Hasan di Desa Sekely, Halmahera Selatan, Provinsi Maluku Utara berada di Kecamatan Gane Barat Selatan dengan 89 siswa yang menempuh pendidikan di sana didampingi lima orang guru
Terletak di pelosok, akses jalan untuk mencapai sekolah para siswa harus berjalan kaki atau bersepeda dengan menempuh jalanan tanah berkerikil setiap harinya.
Di musim panas, saat melintasi jalan ada banyak debu dan kotoran, sementara di musim penghujan, jalanan menjadi berbahaya karena licin.
Zainuddin, salah satu warga Desa Sekely melalui siaran pers yang diterima di Ambon, Rabu mengaku bersyukur karena PT Gelora Mandiri Membangun memberikan bantuan perbaikan jalan menuju sekolah.
"Puji syukur perusahaan juga menyambut baik maksud kami dengan memberikan bantuan alat-alat berat,” tuturnya.
Warga setempat menggandeng perusahaan yang beroperasi di kawasan Gane untuk membantu alat berat.
PT Gelora Mandiri Membangun (PT GMM) melalui program Corporate Social Contribution (CSC)- kemudian mengirimkan bantuan alat-alat berat berupa satu unit ekskavator, satu unit buldozer, motor grader, satu unit Bomag dan dua unit dump truck untuk mengerjakan perbaikan jalan di Desa Sekely.
Selama kurang lebih 15 hari, perusahaan dan warga secara gotong-royong melakukan pelebaran jalan sepanjang 190,51 meter dan penimbunan jalan sepanjang 1.281 meter di area Desa Sekely.
Humas PT Gelora Mandiri Membangun Mahdi M. Nur, menuturkan bperbaikan jalan ini diwujudkan sebagai bentuk kontribusi perusahaan untuk memudahkan siswa ke sekolah.
“Bantuan perbaikan jalan ini dimaksudkan untuk memperbaiki jalan dan membuat akses jalan baru untuk mempermudah anak-anak berangkat ke sekolah serta akses jalan untuk masyarakat Desa Sekely guna mewujudkan jalan yang aman dan nyaman,” jelasnya.
Lebih lanjut, perbaikan jalan merupakan salah satu upaya untuk membangun hubungan yang harmonis antara perusahaan dan masyarakat Desa Sekely serta sebagai bentuk kontribusi perusahaan untuk ikut serta pemeliharaan dan perbaikan jalan dalam desa.
Program pembangunan infrastruktur m menjadi fokus Corporate Social Contribution (CSC) PT GMM. Hal ini juga dilakukan untuk mempercepat pemulihan sosial-ekonomi masyarakat dan pemerintah pascagempa 2019.
“Program andalan yang selama ini kami lakukan secara terus-menerus yaitu perbaikan fasilitas umum, dalam hal ini perbaikan jalan dan tempat ibadah,” tambah Mahdi.
Mahdi menuturkan PT GMM telah beberapa kali melakukan perbaikan jalan di kawasan Gane.
Berkat pembukaan dan perbaikan jalan tersebut, masyarakat desa sekitar seperti Desa Gane Dalam sekarang bisa dengan mudah bersilaturahmi dengan sanak-saudara di Desa Gane Luar, Sekely, Yomen, Kurunga dan desa-desa lainnya lewat jalur darat.