Ambon (Antara Maluku) - Besarnya pengalokasian dana untuk Biaya Operasional Sekolah (BOS) di Provinsi Maluku dalam tahun 2012 memberikan dampak terhadap kenaikan anggaran belanja bidang pendidikan.
"Dibandingkan dengan alokasi dana pada dinas/instansi lainnya, maka anggaran pendidikan yang ditetapkan dalam APBD tahun 2012 sebesar Rp1,412 triliun, dan 24 persen merupakan kontribusi dari alokasi dana BOS," kata Ketua Komisi D DPRD Maluku, Suhfi Madjid di Ambon, Kamis.
Alokasi dana BOS untuk sekolah dasar dan sekolah menengah pertama hingga SMA/SMK sendiri mencapai Rp218,2 miliar yang bersumber dari APBD maupun APBN untuk disalurkan ke 11 kabupaten dan kota di Maluku.
Menurut Suhfi, legislatif akan semakin meningkatkan pengawasan agar anggaran belanja sektor pendidikan tidak mubazir dan semakin meningkatkan mutu pendidikan di daerah, baik tenaga pengajar, para siswa maupun sarana infrastruktur pendukungnya.
"Kita mencoba melakukan pengkajian terhadap program-program dinas pendidikan untuk memastikan implementasi anggaran yang menjawab kebutuhan penting menyangkut aspek pemerataan infrastruktur, peningkatan mutu pendidikan, dan perluasan akses," katanya.
Dana BOS Pengaruhi Kenaikan Anggaran Pendidikan
Kamis, 26 Januari 2012 8:24 WIB