Ambon (ANTARA) - Badan Pengendalian dan Pengawasan Mutu Hasil Kelautan dan Perikanan (BPPMHKP) Ambon membuka layanan konsultasi berkaitan dengan sertifikasi produk perikanan untuk meningkatkan kualitas produk tujuan ekspor.
"Kami membuka layanan khusus di Kantor BPPMHKP Ambon untuk bisa dimanfaatkan sebagai sarana konsultasi bagi pelanggan yang akan dilakukan sertifikasi HACCP, SKP, CPIB Kapal, CBIB, CPIB dan sertifikasi lainnya," kata Kepala BPPMHKP Ambon Muh Hatta Arisandi di Ambon, Maluku, Sabtu.
Pasalnya, kata dia, BPPMHKP sendiri merupakan lembaga yang bertugas untuk memastikan kelayakan produk perikanan serta industri pengolahannya sebelum dilakukan ekspor.
Ia menjelaskan bahwa Hazard Analysis and Critical Control Points (HAVCCP) merupakan sertifikasi sistem keamanan pangan yang memastikan pengendalian risiko kontaminasi dan keamanan produk.
Selanjutnya Sistem Kualitas Pangan (SKP) merupakan sertifikasi sistem kualitas pangan yang memastikan produk pangan memenuhi standar kualitas dan keamanan.
Kemudian Certified Professional in Import dan Export Business (CPIB) yakni sertifikasi profesional yang menunjukkan kemampuan dalam mengelola impor dan ekspor barang.
Selain itu ada juga pelayanan sertifikasi industri dan konstruksi yakni Certified Building Information Building (CBIB) yakni sertifikasi yang menunjukkan kemampuan dalam mengelola informasi bangunan dan konstruksi dan CPIB kapal atau sertifikasi yang menunjukkan kemampuan dalam mengelola konstruksi dan perawatan kapal.
Berkaitan dengan hal itu, kata dia, pada 2024 BPPMHKP Ambon telah memprogramkan pendampingan ekspor pada Unit Pengolahan Ikan (UPI) baru untuk dilakukan sertifikasi HACCP dan telah berhasil mencetak tiga eksportir baru yakni UD Rizky Fatah, PT Lumbung Ikan Maluku dan PT Celebs yang telah berhasil ekspor ke Amerika Serikat, Korea Selatan dan Meksiko.
Pihaknya mencatat nilai ekspor komoditas perikanan dari Maluku 2024 mencapai 49 juta dolar Amerika Serikat (AS).
Nilai ekspor perikanan Maluku periode Januari-Desember 2024 sebesar 49.055.320 dolar AS, jika dibandingkan dengan periode yang sama pada 2023 sebesar 60.024.535 dolar AS, maka terjadi penurunan nilai ekspor sebesar 18,27 persen.
Diharapkan dengan berbagai pelayanan yang dihadirkan oleh BPPMHKP Ambon dapat meningkatkan minat unit pengolahan ikan maupun perusahaan lainnya yang bergerak di bidang perikanan untuk memperoleh pasar dan mengekspor hingga keluar negeri.
