Bandara Pattimura Siap Layani Penerbangan dari Seoul
Rabu, 1 September 2010 13:02 WIB
Bandara internasional Pattimura Ambon siap melayani penerbangan internasional dari Seoul, ibu kota Korea Selatan, kata pejabat PT Angkasa Pura I.
"Bandara Pattimura Ambon berstatus internasional dan fasilitas pendukungnya telah ada, jadi siap melayani penerbangan langsung dari negara-negara sahabat, termasuk Seoul, yang kemungkinan untuk urusan bisnis di sektor kelautan dan perikanan," kata General Manager PT Angkasa Pura I Cabang Bandara Patimura, Reggynald Kronest, di Ambon, Rabu.
Reggynald mengatakan, Angkasa Pura I sudah menyiapkan fasilitas lengkap untuk menunjang fungsinya sebagai bandara internasional, bahkan koordiniasi terjalin baik dengan instansi teknis penunjang pelayanan dan pengamanan di bandara yang berlokasi di Desa Laha, Kecamatan Teluk Ambon tersebut.
"Fasilitas bandara sudah sangat memadai dan kami telah berkoordinasi dengan instansi terkait, misalnya pihak Imigrasi untuk dapat menempati ruangan yang telah disediakan di bandara," ujarnya.
Imigrasi, menurut Reggynald, siap menempati ruangan tersebut jika sudah ada jadwal penerbangan asing ke Ambon.
"Selama ini belum ada jadwal penerbangan asing. Jika sudah ada, maka ruangan yang disiapkan akan segera diisi petugas imigrasi," katanya.
Reggynald mengakui penerbangan internasional dari Amsterdam, Belanda, tujuan Ambon juga didambakan warga Maluku yang menetap di negeri kincir angin tersebut.
"Kami siap melayani penerbangan internasional dari Amsterdam yang kebanyakan penumpangnya adalah turis asing dari Eropa Timur, terutama Belanda yang berkunjung ke Maluku untuk bersilaturahmi dengan sanak keluarga," ujarnya.
Reggynald mengakui kebanyakan wisman yang berkunjung ke Maluku menggunakan bandara internasional Ngurah Ray, Bali sebagai akses menuju Ambon dan kabupaten lain di daerah ini.
Sedangkan wisman dari Belanda yang umumnya keturunan Maluku di negeri Kincir Angin itu, memilih Jakarta atau kota lain yang memiliki rute penerbangan asing menuju Indonesia, tetapi ada pula yang menggunakan pesawat pribadi atau carteran langsung menuju Ambon.
"Kalau ada maskapai penerbangan asing yang berminat ke Ambon mereka pasti akan melakukan survei dan menyurati pihak Bandara Pattimura. Namun sejauh ini belum ada surat dari maskapai penerbangan asing untuk kepentingan tersebut," kata Reggynald Kronest.
Kepala BKPMD Maluku, Rahman Soumena, belum bisa dikonfirmasi soal koordinasinya dengan General Manager PT Angkasa Pura (AP) I Cabang Bandara Patimura, Reggynald Kronest, terkait penerbangan internasional dari Seoul.
"Posko Lebaran"
Menyongsong hari raya Idul Fitri 1431 Hijriyah, 11 September 2010, PT.Angkasa Pura I Cabang Bandara Pattimura Ambon akan mengoperasikan Posko lebaran menjelang hingga pasca perayaan Idul Fitri 1431 Hijriyah.
"Posko Lebaran dioperasikan pada H - 7 hingga H + 7. Personil PT.AP I Cabang Bandara Pattimura didukung Kepolisian resort bandara, personil pangkalan TNI- AU setempat dan petugas kebandaraan teknis lainnya ditempatkan di Posko tersebut," kata Reggynald.
Bahkan, lanjutnya, berdasarkan koordinasi dengan Kadis Perhubungan Maluku, Benny Gaspersz. pada H - 2 hingga H + 2 staf Sub dinas Perhubungan Udara juga ditempatkan di Posko Lebaran itu.
"Personil Posko ditepatkan guna memantau pelayanan, operasional bandara, laporan perkembangan penumpang dan menyelesaikan masalah yang dikeluhkan penggguna jasa penerbangan sekiranya disampaikan," katanya.
Dia mengatakan, jumlah penumpang dari bandara internasional Pattimura Ambon tujuan ke daerah lainnya di tanah air kini berkisar 1.000 - 1.100 orang per hari.
"Kami memperkirakan pada H - 7 hingga H + 7 bakal terjadi lonjakan penumpang dan maskapai penerbangan siap memberikan pelayanan optimal," ujar Reggynald.
Disinggung kemungkinan penambahan pesawat atau ada jadwal penerbangan ekstra, dia menyatakan sejauh ini belum ada maspakai penerbangan yang mengkoordinasikan kebijakan tersebut.
"Personil Posko Lebaran yang akan memberikan laporan soal perkembangan penumpang sehingga bila mendesak, maka dikoordinasikan dengan maspakai penerbangan untuk mengatasi lonjakan pengguna jasa perhubungan udara tersebut," kata Reggynald Kronest.
Bandara internasional Pattimura Ambon saat ini disinggahi pesawat dari maskapai penerbangan Garuda Indonesia, Batavia Air, Lion Air, Sriwijaya Air, Wings, Trigana, Ekspres dan Cassa 212 milik PT. Merpati Nusantara Airlines.