Ambon, 21/12 (ANTARA News) - Pimpinan PT Pemantik Sumber Pratama (PSP) Andre Talahatu mengatakan, saat ini stok elpiji cukup banyak, permintaan dari konsumen belakangan ini juga masih normal.
"Stok yang kami miliki sekarang ini dalam menghadapi perayaan Natal 25 Desember 2018 dan persiapan memasuki tahun baru 1 Januari 2019 untuk elpiji ukuran 12 kilogram maupun tabung berukuran 5,5 kilogram cukup banyak, yakni 1.000 tabung lebih," ujarnya.
Dia menjelaskan, permintaan masih tetap seperti biasa terutama para konsumen perorangan (rumah tangga), restoran dan hotel, kecuali kalau menghadapi hari-hari besar keagamaan terutama dalam menghadapi Natal pasti ada peningkatan, tetapi untuk sementara masih tetap normal.
"Biasanya kalau menghadapi hari-hari besar keagamaan mulai dari pelaksanaan ibadah puasa sampai idul fitri sudah pasti ada perubahan begitu juga menghadapi Natal dan tahun baru," ujarnya.
Walaupun omzet penjualan tetap normal, pihaknya tetap memasok dari Surabaya sebagai persediaan, mengingat permintaan selama ini bukan saja datang dari masyarakat Kota Ambon tetapi stok elpiji juga dipasarkan ke Kabupaten Buru, Buru Selatan, Seram Bagian Barat, Maluku Tengah.
Dia menjelaskan, tiap minggu ada saja pesanan dari Surabaya baik untuk ukuran tabung 12 kilogram maupun ukuran 5,5 kilogram.
Karena itu, kalau ditanya terkait stok elpiji sekarang ini terutama menghadapi perayaan Natal cukup banyak sebab setiap minggu ada saja pesanan yang masuk Ambon sesuai permintaan.
Karena itu bagi para konsumen yang selama ini membeli gas elpiji dari perusahaan yang dipimpinnya tidak perlu takut sebab stok cukup banyak dan tersedia guna melayani permintaan, apalagi pengiriman stok dari Surabaya setiap minggu cukup lancar.
Permintaan elpiji di Ambon normal
Jumat, 21 Desember 2018 18:32 WIB