Masohi (ANTARA) - Tiga Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Maluku menyalurkan bantuan 1.000 Alkitab bagi warga Gereja Protestan Maluku (GPM) klasis Masohi, Kabupaten Maluku Tengah, Sabtu.
Alkitab merupakan salah satu dari 10 jenis bantuan yang disalurkan BUMN dengan tema "BUMN Berbagi Untuk Sesama" yang diprakarsai PT Pegadaian, PT Pelni, dan PT Angkasapura, yang mendapat amanat dari Kementerian BUMN guna melaksanakan acara ibadah Natal bersama warga gereja GPM di Maluku pada 2019 dipusatkan di Kota Masohi.
Bantuan diserahkan staf PT. Pegadaian wilayah Maluku Sulawesi dan Papua yang berpusat di Makassar, Alim Sutiono bersama Manager PT. Angkasapura Amarudin, disaksikan warga GPM Klasis Masohi dan masyarakat umum, juga Bupati Maluku Tengah Abua Tuasikal dan sejumlah pimpinan SKPD.
Alim Sutiono yang mewakili Direktur Operasional PT.Persero Pegadaian Wilayah Makassar saat memberikan sambutan mengatakan, jenis bantuan yang diberikan yakni 1.000 Alkitab senilai Rp75 juta, sejumlah bingkisan Natal bagi 500 anak yatim senilai Rp175 juta, lima bangunan gereja maupun panti asuhan senilai Rp500 juta masing-masing Rp100 juta/lokasi.
Kemudian bantuan lima titik elektrik di Maluku Tengah senilai Rp100 juta, 50 titik MCK dengan nilai Rp400 juta, bantuan dua titik air bersih senilai Rp200 juta, 10 titik program rumah bantuan masyarakat dengan nilai Rp500 juta.
Selain itu ada juga bantuan bea siswa bagi 25 orang siswa senilai Rp125 juta, dimana bantuan ini sebagai bentuk kepedulian BUMN terhadap pendidikan di daerah ini, serta bantuan 1.000 paket sembako murah senilai Rp100 ribu dan dijual kepada masyarakat Rp25.000/paket, kegiatan penjualan dilakukan dengan cara pembagian kupon dan hasilnya juga akan disumbangkan kepada gereja atau panti asuhan setempat.
Dengan demikian jumlah bantuan BUMN yang disalurkan pada acara Natal bersama masyarakat Maluku sekaligus menyambut tahun baru dengan tema "BUMN berbagi untuk sesama" bernilai Rp2,17 miliar.
Dia mengatakan, perayaan Natal sekaligus menyambut tahun baru 2020 oleh BUMN ini dilaksanakan di 15 provinsi yang sebagian besar penduduknya beragama kristen Protestan maupun Katolik.
"Jadi selama ini BUMN selalu menunjuk PT Pegadaian, PT Pelni, dan PT Angkasapura guna melaksanakan kegiatan seperti ini, dan untuk 2018 sudah dilaksanakan di Namlea, ibu kota Kabupaten dan program Siswa Mengenal Nusantara pada pertengahan 2019," ujarnya.
"Karena itu kami menyampaikan terima kasih atas dukungan yang diberikan masyarakat Maluku khususnya yang ada di kabupaten Maluku Tengah atas kegiatan BUMN untuk negeri selama ini," tambahnya.
Bupati Maluku Tengah Abua Tuasikal saat memberikan sambutan atas nama pribadi, Pemerintah Maluku Tengah dan masyarakat menyampaikan terima kasih dan penghargaan atas kinerja BUMN yang telah membuktikan komitmennya selama ini.
"Dengan adanya berbagai bantuan yang disalurkan pada kesempatan ini semoga mempererat silaturahim pemerintah daerah dengan BUMN dalam membantu program-program pemerintah yang ada di Maluku Tengah," ujarnya.
Kita tahu bersama bahwa program BUMN yakni "BUMN hadir untuk negeri" adalah program tahunan dan rutin yang dikelola oleh Kementerian BUMN bersama seluruh perusahaan di seluruh provinsi dan daerah.
Acara penyerahan bantuan yang dilaksanakan dan bertempat di jalan utama Kota Masohi atau tepatnya di kawasan Patung Soekarno merupakan bagian dari rentetan acara yang dilaksanakan BUMN sejak Jumat(20/12) petang dimulai dari lomba menghias pohon Natal oleh anak-anak remaja sekolah minggu tunas pekabaran injil (SMTPI) dari delapan sektor yang ada di jemaat Masohi dan dilanjutkan dengan ibadah Natal bersama pada malam harinya dimulai pukul,20.00 WIT.
Sedangkan acara perayaan Natal bersama jemaat Masohi yang berlangsung Jumat(20/12) malam itu di gedung gereja Bethesda dipimpin Pdt Rudi Rahabeat dihadiri oleh ratusan warga gereja jemaat Masohi yang diwarnai dengan pemberian bingkisan Natal bagi anak-anak yang sudah disediakan oleh BUMN.
