Peresmian dilakukan secara simbolik melalui seremoni pemotongan pita yang disaksikan oleh perwakilan perusahaan beserta jajaran dinas terkait.
"Dengan beroperasinya pabrik bisa menjadi motivasi kami untuk bekerja lebih baik dan memberikan kontribusi positif bagi kita semua," kata Yang Hyun Tak.
Baca juga: Pabrik plastik di Ambon olah sampah jadi bahan baku produk
Direktur PT GMM mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak, sehingga pembangunan perkebunan dan pabrik pengolahan kelapa sawit yang ramah lingkungan ini dapat diselesaikan dan diresmikan. Menurut dia, pembangunan pabrik ini sejalan dengan visi misi perusahaan, yaitu mendukung dan menunjang program pemerintah untuk meningkatkan pendapatan pada sektor agro industri yang berkelanjutan, serta memberi kontribusi terhadap perekonomian khususnya di Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) tercinta ini.
Baca juga: Wali Kota Ambon: kehadiran pabrik plastik bantu atasi masalah sampah
Bupati Halsel H Usman Sidik, dalam pernyataannya mengungkapkan bahwa pembangunan pabrik pengolahan minyak kelapa sawit ini tentu akan membawa dampak positif bagi perekonomian daerah. Sebabnya, pabrik tersebut akan membuka lapangan kerja baru guna mengurangi angka pengangguran, dan membawa angin segar iklim investasi di Halmahera Selatan.
Terlebih lagi perkebunan milik PT GMM adalah perkebunan kelapa sawit satu-satunya yang ada di Provinsi Maluku Utara saat ini.
"Maka saya mohon kepada masyarakat, pemerintah desa, kecamatan serta kabupaten dan saya atas nama pemerintah daerah untuk mendukung investasi yang sangat luar biasa ini agar tetap sukses. Saya juga berharap kepada manajemen Perusahaan PT Gelora Mandiri Membangun agar memperhatikan kesejahteraan masyarakat yang ada sekitar perkebunan baik dalam bidang sosial maupun lingkungan," ujar Usman.
Setelah seremononi peresmian berakhir, Usman beserta jajarannya diajak berkeliling untuk meninjau lokasi pabrik pengolahan minyak kelapa sawit PT GMM sekaligus diberikan pengenalan mengenai tandan buah segar (TBS) dan minyak kelapa sawit.
PT GMM merupakan perusahaan bagian dari PT Tunas Sawa Erma (TSE Group), yang memiliki total luas lahan di Halsel sekitar 8.444 hektare (Ha) dan luas tanam 5.447 Ha. (Rls)
Baca juga: Menteri BUMN: Indonesia sambut baik investasi produsen baja Korea Selatan
