Ternate (Antara Maluku) - Wisatawan nusantara maupun mancanegara yang berkunjung di Provinsi Maluku Utara ternyata menggemari kepiting kenari rebus.
"Kepiting kenari rebus merupakan salah satu makanan favorit para wisatawan yang berkunjung ke Ternate, karena makanan khas Malut ini memiliki cita rasa yang sangat lezat," kata seorang pengusaha rumah makan, Kadir, di Ternate, Minggu.
Ia menjelaskan, setiap wisatawan, terutama yang dari luar negeri jika datang ke rumah makan yang dikelolanya itu pasti memesan kepiting kenari rebus.
Kepiting kenari adalah satu satu jenis kepiting khas di Malut yang memiliki cita rasa lebih lezat jika dibandingkan dengan jenis kepiting lainnya.
Kepiting ini ditemukan hampir di semua perairan Malut, terutama di Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel).
Menurut Kadir, meski ia menjual kepiting kenari rebus dengan harga agak mahal, wisatawan tidak memperdulikannya karena menurut mereka harga yang mahal itu sebanding dengan cita rasanya yang lezat.
Kepiting yang suka memakan buah kelapa ini harganya mahal, karena untuk menangkapnya sangat sulit.
"Kepiting ini hanya ditemukan pada malam hari ketika mencari buah kelapa di pinggir pantai yang jauh dari bising manusia atau kendaraan," katanya.
Pemkot Ternate, saat ini gencar mempromosikan berbagai kuliner khas daerah, menyusul adanya berbagai iven nasional seperti Sail Morotai dan Festival Legu Gam.
Kabag Humas dan Protokoler Pemkot Ternate Thamrin Marsaoly ketika dikonfirmasi mengaku, penangkaran kepiting kenari tersebut dilakukan di dua lokasi yakni di Pulau Batang Dua dan Takome.
Khusus untuk Batang Dua telah disiapkan lahan sekitar 6 hektare untuk pengembangan budi daya kepiting kenari dan pengelolannya adalah masyarakat setempat.
Menurut dia, penangkaran kepiting kenari tersebut tidak bisa dilakukan di sembarang tempat, karena kepiting ini hanya bisa berkembang biak pada vegitasi tertentu.
Tempat yang layak untuk dilakukan penangkaran kepiting kenari yakni pantai berbatu dan di sekitarnya harus ada tanaman kelapa sebagai bahan makanan utama kepiting kenari.
Kepiting kenari membutuhkan itu karena celah-celah batu menjadi tempat bersembunyi pada siang hari, sedangkan buah kelapa merupakan sumber makanannya utamanya.
Thamrin mengatakan, kepiting kenari saat ini telah menjadi salah satu bahan kuliner khas Ternate dan setiap wisatawan yang berkunjung ke daerah ini pasti mencari kuliner itu.
Wisatawan di Malut Gemari Kepiting Kenari
Minggu, 15 April 2012 13:35 WIB