Ambon (ANTARA) - Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Maluku menyalurkan bantuan untuk mendukung proses pembangunan gereja Katolik di Kabupaten Buru dan Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT).
"Bantuan pembangunan dua gereja Katolik sebesar Rp1 miliar, untuk menunjang proses pembangunan gereja milik umat Katolik di Provinsi Maluku," kata Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Maluku Yamin, di Ambon, Senin.
Ia mengatakan, bantuan tersebut diserahkan Kanwil Kemenag kepada Pastor Gereja Katolik Wapsalit Kabupaten Buru sebesar Rp750 juta dan bantuan untuk Gereja Katolik Santo Michael Atubul Kabupaten Kepulauan Tanimbar sebesar Rp250 juta melalui panitia pembangunan.
Bantuan yang diberikan merupakan bagian dari kebijakan strategis pemerintah dalam mendukung kebebasan beragama, khususnya di Provinsi Maluku.
"Dana bantuan gereja ini kami salurkan sekaligus digunakan untuk mendukung pengembangan kegiatan sosial keagamaan yang bermanfaat bagi jemaat dan masyarakat sekitar," katanya.
Program ini katanya, membawa manfaat signifikan bagi gereja, sehingga memungkinkan umat untuk meningkatkan dan memperluas aktivitas sosial berbasis gereja.
Bantuan ini diharapkan juga mendorong keterlibatan jemaat dalam pelayanan sosial bagi masyarakat di sekitar.
Kakanwil berharap, langkah ini memicu peningkatan kerukunan antar umat beragama dan mempererat hubungan antarwarga, sehingga mendukung persatuan dan toleransi di tengah keberagaman agama di Indonesia.
Dengan penyaluran bantuan ini, gereja di berbagai daerah, kini memiliki dukungan untuk memperbaiki dan meningkatkan operasional mereka.
Selain itu, umat Kristen di Maluku juga memiliki akses yang lebih baik terhadap tempat ibadah yang layak.
"Bantuan ini menjadi bagian penting dalam kebijakan pemerintah untuk mendukung kebebasan beragama dan memperkuat peran rumah ibadah di masyarakat," katanya.