Ambon (Antara Maluku) - Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy menyatakan media berfungsi untuk menjaga keseimbangan hubungan antara pemerintah dan masyarakatnya.
"Disadari atau tidak, perkembangan yang dicapai pemerintah sumbangan terbesar adalah dari media massa cetak maupun elektronik untuk menjaga keseimbangan pemerintah dan masyarakat," katanya saat penandatanganan kerja sama Pemkot Ambon dan media massa setempat, di Ambon, Senin.
Menurut Richard, kerja sama yang dilakukan Pemkot dengan media saat ini merupakan ketiga kali sejak pertama dilakukan pada 2012.
"Kerja sama selama ini juga memberikan dampak positif dalam membangun komunikasi pemerintah dengan media," katanya.
Richard mengatakan, kerja sama antara Pemerintah Kota Ambon dan media massa setempat sangat penting, mengingat pascakonflik banyak informasi dan perkembangan yang harus disampaikan kepada masyarakat.
"Dengan informasi yang berimbang dan objektif, masyarakat dapat memilah berbagai kebijakan yang dibuat pemerintah," ujarnya.
Ia menjelaskan, tahun 2015 juga merupakan tahun terakhir pemerintahan Wali Kota dan Wakil Wali Kota, tetapi sejak awal kepemimpinan peranan media sangat baik guna percepatan dan pembangunan kota.
"Peranan media sangat baik dalam mendukung percepatan pembangunan kota Ambon, hasilnya terlihat dari kondisi kota yang semakin kondusif serta hubungan sosial berjalan dengan baik," kata Richard.
Diakuinya, kerja sama yang dilakukan merupakan fungsi kontrol terhadap berbagai kebijakan pemerintah, serta upaya untuk menjaga keseimbangan.
Kelanjutan kerja sama, lanjutnya, bukan berarti media menutup hal-hal yang buruk, tetapi jika ada kebijakan yang keluar jalur dapat disampaikan untuk menjadi bahan pembaharuan, dan sepanjang pemberitaan tersebut objektif kita akan menerima.
"Jika tidak ada kritikan dapat menghilangkan fungsi kontrol media, karena tidak baik jika di atasnya baik tetapi di bawah keropos," tandasnya.
Richard menambahkan, kritikan akan memberikan nilai tambah karena di tahun 2015 akan dilakukan berbagai kegiatan berskala nasional.
"Kami berharap seluruh pemberitaan media memberikan nilai tambah jelang pelaksanaan even nasional. Selain itu kerja sama yang dilakukan dengan lima media cetak dan tiga media elektronik mendorong media lainnya untuk pacu diri membuka peluang kerja sama," katanya.
Kerja sama Pemkot Ambon dilakukan dengan lima media cetak harian di Ambon yakni Harian Ambon Ekspress, Kabar Timur, Siwalima, Rakyat Maluku dan Suara Maluku, dan tiga media elektronik yakni Perum Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara Biro Maluku, RRI Ambon dan Radio DMS Ambon.
Wali Kota: Media Jaga Keseimbangan Pemerintah-Masyarakat
Senin, 30 Maret 2015 19:05 WIB