Panser Pattinama Masuk Final Kejurnas Banda Aceh
Jumat, 29 Oktober 2010 12:16 WIB
Panser Pattinama menjadi satu-satunya petinju dari Maluku untuk kelas putera, selain Tina Pentury dan Mei Choiulun di kelas puteri, yang lolos ke babak final Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Tinju Amatir Senior Elite 2010 di Banda Aceh.
"Kami bangga karena Panser dari Kepulauan Aru lolos ke final," kata Sekda Abraham Gainauw keoada ANTARA di Banda Aceh, Jumat.
Gusnauw berada di Banda Aceh untuk menyaksikan petinju-petinju daerahnya yang membela kontingen Maluku.
Dari total 15 petinju yang mewakili Maluku, Panser merupakan satu di antara sembilan petinju yang berasal dari Kepulauan Aru.
"Saya berkepentingan mewakili Pemkab Aru menyaksikan Kejurnas ini karena 10 dari 15 petinju yang diterjunkan mewakili Maluku di Kejurnas berasal dari kabupaten Aru," kata Gainauw.
Ia juga menyatakan kehadiran dirinya di Banda Aceh merupakan wujud kepedulian dan tanggungjawab pemda Aru terhadap petinju daerahnya yang berlaga di event nasional tersebut, sekaligus menghadiri Musyawarah Kerja Nasional Pertina, dijadwalkan berlangsung hari ini, yang antara lain akan membahas usulan penyelenggaran Kejurnas Tinju 2011 di Dobo, Ibu Kota Kepulauan Aru.
"Mukernas Pertina dijadwalkan membahas usulan penyelenggaraan Kejurnas 2011 dan Pra PON XVIII di Dobo," katanya.
Ia mengungkapkan, Bupati Teddy Tengko dan Ketua Pengprov Pertina Maluku Jopi Papilaja juga akan mengikuti Mukernas tersebut.
"Hanya sebulan"
Prestasi memprihatinkan yang ditunjukkan petinju-petinju Maluku di ajang kejurnas tahun ini dinilai pelatih Wiem Gomies sebagai
akibat dari persiapan yang kurang optimal, karena hanya menjalani satu bulan kegiatan di pemusatan latihan di daerah (pelatda).
.
"Petinju tidak bisa berbuat banyak karena hanya menjalani pelatda sebulan jika dibanding petinju daerah lain yang menekuninya selama 3-4 bulan," kata petinju yang pernah dijuluki "Raja K.O" tersebut.
Ia menegaskan, Kejurnas 2010 perlu dijadikan bahan evealuasi bagi Pengprov Pertina Maluku dalam mempersiapkan para petinju untuk diterjunkan di event nasional.
"Saya memahami berbagai keterbatasan terkait masalah dana maupun sebagian besar petinju yang diterjunkan saat ini adalah lapis kedua, tetapi Kejurnas ini strategis karena petinju yang lolos akan mengikuti STE maupun Pra PON XVIII mendatang," katanya.
Panser Pattinama lolos setelah mampu nengalahkan petinju Ronny Kogoya dari Papua dalam babak semi final, Kamis malam.