Ambon (ANTARA) -
PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) VIII Maluku-Papua melalui DPPU Pattimura mengajak warga mengubah sampah menjadi uang melalui program bank sampah.
Program CSR pemberdayaan masyarakat bank sampah bumi Maluku Lestari di Dusun Air Manis, Negeri Laha, mengajak warga untuk memanfaatkan sampah menjadi uang, kata Manager Communication, Relations, & CSR Marketing Operation Region VIII, Edi Mangun, Sabtu.
Dikatakannya, sampah telah menjadi salah satu masalah yang ada di berbagai wilayah, termasuk Kota Ambon.
Program bank sampah bertujuan mengajak masyarakat turut andil dalam upaya penanganan sampah dan menumbuhkan jiwa peduli lingkungan.
Sampah yang dipandang sebelah mata oleh sebagian orang nyatanya bisa menambah penghasilan warga masyarakat yang tergabung menjadi nasabah bank sampah.
"Masyarakat dengan kesadaran giat mengumpulkan sampah, terutama jenis plastik untuk ditimbang pada hari penimbangan bank sampah yang telah disepakati, selanjutnya ditabung dan dicairkan setiap tiga bulan sekali, " ujar Edi.
Ia mengakui, program bank sampah diminati warga Dusun Air Manis, Negeri Laha dan menjangkau Negeri Hatu, kecamatan Leihitu Barat, Kabupaten Maluku Tengah..
Minat tinggi dari masyarakat kemudian ditindak lanjuti dengan kegiatan sosialisasi sistem bank sampah dan cara pemilahan sampah di dua negeri tersebut.
"Tingginya angka partisipasi warga menjadi bukti bahwa keberadaan bank sampah sementara bisa menjadi solusi untuk penanganan sampah," kata Edi.
Pihaknya berharap program CSR MOR 8, dapat membantu dan meningkatkan kesadaran warga dalam hal kepedulian lingkungan dan pendampingan bank sampah yang merupakan wujud komitmen PT Pertamina DPPU Pattimura dalam melaksanakan tanggungjawab lingkungan dan sosial yang menjadi bagian dari pilar Pertamina Hijau.
Sedangkaan, Raja Negeri Hatu, Marcus Hehalatu menyatakan, program ini bermanfaat bagi masyarakat pada sektor ekonomi.
"Meskipun dimulai dari hal yang kecil, tetapi mampu membawa dampak yang besar dan positif bagi masyarakat. Kegiatan ini sangat kami butuhkan. Diharapkan program bank sampah dapat terlaksana dengan baik sebagai solusi penanganan sampah di Negeri Hatu," katanya.
DPPU Pattimura ajak warga ubah sampah jadi uang
Sabtu, 12 September 2020 17:57 WIB