Banda Aceh (ANTARA) - Tim gabungan TNI menemukan ladang ganja seluas 8,9 hektare yang tersebar di tiga titik di kawasan hutan lindung Beutong Ateuh Banggala, Nagan Raya, Aceh.
Kepala Penerangan Kodam Iskandar Muda Kolonel Inf Irhamni Zainal di Banda Aceh, Senin mengatakan penemuan ladang ganja tersebut saat tim meninjau program latihan persiapan operasi di Provinsi Papua.
"Penemuan ladang ganja tersebut pada Minggu (9/4) saat tim gabungan meninjau medan latihan untuk persiapan operasi pengamanan objek vital nasional oleh prajurit Yonif 116/GS di bawah Korem 012/TU," kata Irhamni Zainal.
Perwira menengah TNI Angkatan Darat itu mengatakan penemuan ladang ganja tersebut berawal dari informasi adanya ladang ganja di kawasan hutan lindung di Kecamatan Beutong Ateuh Banggala, Kabupaten Nagan Raya
Baca juga: 250 Pohon Ganja Ditemukan di Hamahera Utara
Selanjutnya, Komandan Korem 012/TU Kolonel Inf Riyanto memerintahkan pendalaman informasi tersebut dan sekaligus meninjau lokasi latihan persiapan operasi prajurit Bataliyon Infanteri (Yonif) 116/GS
"Kemudian, tim bergerak dengan 24 personel. Dalam perjalanan ke lokasi latihan, tim menemukan ganja dengan berat diperkirakan lima kilogram dalam sebuah gubuk," kata Irhamni Zainal.
Selanjutnya, tim gabungan melanjutkan perjalanan menuju titik peninjauan pertama. Dalam perjalanan, tim menemukan ladang ganja siap panen dengan luas kurang lebih 4,4 hektare.
Kemudian, tim gabungan menerbangkan drone guna memantau di sekitar ladang tersebut dan ditemukan dua lokasi ladang ganja masing-masing dengan luas sekitar 2,6 hektare dan 1,9 hektare.
"Penemuan itu dilaporkan ke Pangdam IM Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya dan selanjutnya dikoordinasikan kepolisian dan BNN untuk penanganan lebih lanjut," kata Irhamni Zainal.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Tim gabungan TNI temukan ladang ganja 8,9 hektare di Nagan Raya