Ambon (ANTARA) - Organisasi Islam Muhammadiyah Kota Ambon mengemukakan perbedaan penentuan penetapan Hari Raya Idul Adha antara pemerintah dan Muhammadiyah hendaknya dapat tetap menjaga ukhuwah antar sesama.
"Kami menyampaikan selamat Hari Raya Idul Adha bagi seluruh keluarga besar Muhammadiyah di Indonesia serta untuk seluruh muslimin. Hendaknya kita menjaga ukhuwah Islamiyyah meski berbeda. Bagi yang berkurban semoga amal ibadahnya diterima di sisi Allah," kata Ketua Muhammadiyah Kota Ambon Jusuf Irfan di Ambon, Rabu.
Menurut Irfan, idul adha dan ibadah haji mestinya disikapi dengan sukacita dan penuh Rahmat keberkahan bagi seluruh muslim dimanapun berada.
"Bagi mereka yang berkesempatan untuk haji tahun ini semoga mendapatkan haji yang mabrur dan dapat kembali ke Tanah Air dalam keadaan yang sehat walafiat tanpa kekurangan satu apapun, dan untuk yang berkurban semoga Allah limpahkan selalu rezeki agar dapat berkurban di tahun-tahun yang akan datang," ucapnya.
Senada dengan hal itu Ketua panitia kurban Muhammadiyah Kota Ambon Harmin Samiun berharap agar seluruh organisasi Islam di Maluku, khususnya Kota Ambon, dapat selalu menjaga solidaritas keislaman.
Baca juga: Jemaah salat Idul Adha penuhi kawasan Mesjid Darul Arqam Ternate
"Semoga seluruh umat Islam tetap bisa menjaga kekompakan dan kebersamaan, terutama pada momen-momen seperti ini, walaupun kita berbeda dalam merayakan Idul Adha tahun ini tapi kita adalah satu ukhuwah Islamiyyah dan satu ukhuwah insaniah kebangsaan," jelasnya.
Muhammadiyah Kota Ambon menggelar pelaksanaan Shalat Idul Adha dan penyembelihan hewan kurban pada 28 Juni 2023 di kompleks perguruan Muhammadiyah kawasan KH Ahmad Dahlan, Air Kuning, Kota Ambon.
Bertindak selaku khatib dalam Shalat Idul Adha yakni Ustad Abdul Madjid Makassar yang dalam khutbahnya mengatakan bahwa ibadah haji dan kurban merupakan dua hal yang tidak bisa dipisahkan. Ia juga menekankan bahwa menegakkan keadilan dan menciptakan kesejahteraan adalah tugas setiap orang.
Pada tahun ini Muhammadiyah Ambon menyembelih tiga sapi dan dua kambing kurban. Meski lebih sedikit dibanding tahun lalu sebanyak tujuh sapi, namun antusiasme warga Muhammadiyah Ambon tetap tinggi yang dibuktikan dengan banyaknya jamaah saat Shalat Idul Adha di Masjid Buya Hamka, Kompleks Perguruan Muhammadiyah Ambon.
Daging kurban tersebut dibagikan kepada yang membutuhkan, khususnya keluarga Muhammadiyah seperti guru honorer, para pekerja lingkup perguruan Muhammadiyah, siswa-siswi yang kurang mampu, dan warga sekitar.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Idul Adha, Muhammadiyah Ambon serukan jaga ukhuwah dan solidaritas