Ambon (ANTARA) - Pelabuhan (UPP) kelas II Tulehu, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku mencatat sebanyak 15.072 pemudik yang bepergian menggunakan kapal laut hingga H+3 Natal 2024
“Data tersebut terhitung sejak H-7 Natal 2024 hingga data terakhir pada H+3,” kata Kepala Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Kelas II Tulehu, Margarita Wattimury dihubungi dari Ambon, Sabtu.
Margarita menjelaskan data yang dihimpun itu terdiri dari akumulasi penumpang naik sebanyak 10.000 orang dan penumpang turun sebanyak 5.072 orang.
Menurut Margarita angka tersebut mengalami kenaikan sebesar empat persen jika dibandingkan dengan periode yang sama pada 2023 yaitu 9.166 penumpang naik dan 5.328 penumpang turun.
“Berdasarkan data yang kami himpun ini menunjukkan kenaikan jumlah penumpang karena peningkatan pesat penumpang terjadi pada H-1 Natal yaitu sebesar 91 persen,” tuturnya.
Meski demikian pihaknya memastikan enam kapal cepat siap melayani arus balik Natal 2024
“Enam kapal yang tersedia yaitu Kapal cepat Expres Cantika Torpedo, E C 88, E Pricilia 99, EC. Inova (cadangan), Kapal Cantika Lestari 99B (Fery) dan Cantika Anugerah” kata dia.
Keenam kapal tersebut melayani penyeberangan menuju wilayah Haruku, Saparua, Masohi, Banda dan beberapa pulau-pulau kecil lainnya di wilayah Maluku Tengah.
“Kami pastikan seluruh calon penumpang bisa terlayani begitu juga dengan penumpang program kegiatan mudik gratis sehingga tidak terjadi penumpukan calon penumpang,” ujar dia.
Oleh sebab itu kata dia pihaknya memaksimalkan fasilitas yang ada untuk memberikan kenyamanan kepada calon penumpang.
“Seperti ruang tunggu, dan fasilitas pendukung lainnya yang memang sudah ada sebelumnya,” ujarnya.
Dalam arus mudik Natal 2024 ini dirinya mengakui adanya cuaca buruk yang mengakibatkan kapal dengan tujuan Pelabuhan Banda akhirnya Kembali kepelabuhan asal.
Oleh sebab itu dijelaskan bahwa kondisi yang terjadi di lapangan sesuai dengan penjualan tiket gratis sebanyak 360 seat semula dengan menggunakan KM. Express Cantika 99 dengan kapasitas angkut 356 dan dispensasi 390 sesuai alat keselamatan, namun di lapangan menggunakan KM. Express Pricilia 99 dengan kapasitas angkut 251 dispensasi 260 sedangkan yang terangkut 573 orang, selisih/kelebihan penumpang sebanyak 313 orang.