Langgur (ANTARA) - Wakil Bupati Maluku Tenggara(Malra), Petrus Beruatwarin menyatakan akreditasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karel Sadsuitubun Langgur bertujuan untuk meningkatkan mutu pelayanan kepada masyarakat di daerah itu.
"Kita patut syukuri reakreditasi yang diadakan bagi RSU Karel saat ini, sehingga ada upaya perbaikan yang dilakukan RSU dalam konteks perbaikan mutu, peningkatan kinerja, menghargai hak-hak pasien, serta manajemen yang berkualitas," kata Petrus ketika membuka kegiatan Survei Re Akreditasi SNARS Edisi I bagi RSUD Karel Sadsuitubun, di Langgur, Senin.
Menurutnya, akreditasi memang menjadi sebuah dambaan rumah sakit, termasuk rumah sakit Karel, namun perlu ditegaskan bahwa akreditasi bukan tujuan akhir, tetapi pelayanan yang terbaik bagi memenuhi standar akreditasi termasuk mutu pelayanan.
Untuk mendapatkan mutu pelayanan yang berkualitas, setiap RS wajib terakreditasi oleh lembaga independen yakni Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) yang kini hadir di Maluku Tenggara.
Sementara itu, Direktur RSUD Karel Sadsuitubun, Fadila Toatubun menyampaikan, pelaksanaan akreditasi akan berlangsung selama empat hari, dan semoga melalui re akreditasi ini peningkatan mutu pelayanan kesehatan rumah sakit itu semakin berkembang.
"RSU Karel merupakan salah satu RSU rujukan regional dari tiga rumah sakit di Provinsi Maluku, dimana selama beberapa tahun terakhir rumah sakit Karel mengalami pertumbuhan yang signifikan dalam berbagai aspek," katanya.
Sebagai RS kelas D yang awalnya kelas C kami telah berkomitmen melakukan re akreditasi dan akan tetap berusaha memenuhi persyaratan-persyaratan untuk kembali ke kelas C.
"Hal ini dapat kita capai dengan komitmen yang besar serta kerja keras dan kerja cerdas, serta dukungan dari Pemerintah Pusat hingga Pemda Malra," kata Fadila.