Ternate (ANTARA) - Harita Nickel melalui Halmahera Persada Lygend (HPL) meraih penghargaan kategori Kawasan Berikat Berkinerja Terbaik dari Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, yang berlangsung di Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean C Ternate.
"Harita Nickel terpilih berdasarkan hasil audit IT inventory, stock opname tahunan, dan konsistensi pemenuhan persyaratan Kawasan Berikat sepanjang tahun 2021. Pencapaian ini diperoleh pada tahun pertama sejak Harita Nickel resmi mengelola Kawasan Berikat, yang diresmikan pada Maret 2021 lalu. Hadirnya Kawasan Berikat di area operasional Harita Nickel bertujuan untuk memperlancar operasional dan memudahkan investasi demi peningkatan ekonomi daerah serta Negara," kata Kepala Bea dan Cukai Ternate, Shinta Dewi Arini di Ternate, Selasa.
Dia berharap, penghargaan ini dapat meningkatkan kinerja tambang dan non-tambang di Maluku Utara.
"Saya juga meminta dukungan kepada semua pihak, semoga tahun ini kantor Bea dan Cukai Ternate dapat meraih Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) tahun 2022,” ujar Shinta di hadapan para tamu undangan," ujarnya.
Penyerahan penghargaan yang digelar bersamaan dengan sosialisasi ekspor non-tambang asal Malut, yang bertujuan menggali potensi produk ekspor bagi pengusaha UMKM. Menurut Shinta, Malut telah menjadi salah satu wilayah yang unggul dalam komoditas ekspor tambang di Indonesia.
Oleh karena itu, peningkatan ekspor berbagai komoditas seperti produk pertanian, perikanan, dan olahan juga harus lebih dikembangkan.
Head of External Relation Stevi Thomas mengungkapkan bahwa kehadiran Kawasan Berikat dengan dukungan Bea dan Cukai sangat membantu kelancaran rantai produksi dan logistik di Harita, dukungan ini pula yang menjadikan Harita dapat terus memberikan kontribusi optimal kepada bangsa dan negara, khususnya Malut.
"Saya mewakili Harita Nickel mengucapkan terimakasih dan sangat mengapresiasi kerjasama antara Perusahaan dan Bea Cukai selama ini. Penghargaan ini menunjukkan komitmen kami dalam memenuhi aturan yang berlaku dan melaksanakan kepercayaan yang diberikan Pemerintah dengan baik. Semoga Perusahaan dengan dukungan dan bimbingan Bea Cukai dapat terus lebih baik dan semakin bermanfaat," kata Stevi Thomas.
Baca juga: PLN dan Kawasan Berikat Nusantara sepakat bangun kawasan tanpa listrik padam
Baca juga: Pemkab Halsel targetkan Pulau Obi segera teraliri listrik 24 jam, gairahkan perekonomian