Ternate, Maluku Utara (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Selatan (Halsel), Malulu Utara, menargetkan dalam waktu dekat Pulau Obi dapat teraliri listrik 24 jam penuh, sehingga mampu meningkatkan ekonomi masyarakat setempat.
Bupati Halsel Usman Sidik saat dihubungi dari Ternate, Maluku Utara, Sabtu, menyatakan penyaluran listrik 24 jam di Pulau Obi itu dapat diwujudkan melalui dukungan perusahaan yang beroperasi di daerah ini.
"Hal ini patut kita apresiasi dan semoga ke depan semakin banyak program bersama yang bermanfaat untuk masyarakat Halsel, khususnya Obi. Kolaborasi baik ini harus terus berlanjut," katanya.
Saat ini, sebagian besar warga Pulau Obi hanya menikmati listrik kala malam hingga menjelang pagi.
Namun, dengan adanya sinergi yang baik antara Pemda Halsel, PT PLN (Persero), dan PT Harita Nickel, warga dapat menikmati listrik selama 24 jam.
Harita membiayai mobilisasi pembangkit listrik tenaga diesel (PLTD) dari Pulau Taliabu dan memasangnya di Pulau Obi.
Bupati Usman menerima bantuan dana memobilisasi dan pemasangan PLTD itu senilai Rp366 juta dari Direktur Utama PT Trimegah Bangun Persada Donald J Hermanus mewakili Harita di Kantor Bupati Halsel, Maluku Utara, Kamis (24/6/2021).
"Ketika saya meminta dukungan kepada Harita, mereka tidak menolak sedikit pun. Tidak ada tawar menawar dan langsung direalisasi dan itu hal yang luar biasa," kata Bupati yang mantan wartawan tersebut.
Donald mengucapkan terima kasih kepada Bupati Halsel yang telah melibatkan Harita dalam membangun daerah, khususnya Obi.
Ia berharap dukungan ini dapat lebih meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Listrik ini akan sangat bermanfaat. Ekonomi sekitar akan lebih berputar. Proses belajar dan mengajar pun akan lebih baik dengan adanya dukungan listrik. Juga kegiatan sosial dan keagamaan akan ikut menerima dampak positif. Manfaatnya luar biasa," ujar Donald.