Ternate (ANTARA) - Asosiasi Kota Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (Askot PSSI) Ternate, Maluku Utara (Malut) akan menggelar turnamen sepak bola Ternate Super League (TSL) 2022-2023 untuk mencari bibit-bibit pemain sepakbola di daerah ini.
"Ada 16 tim atau klub yang ada di wilayah Askot Ternate berpartisipasi dalam kejuaraan yang direncanakan kick off pada akhir Juli 2023 nanti," kata Wakil Ketua Askot PSSI Ternate, Zainul Andi Atjo dihubungi Kamis.
Sementara16 tim peserta pada turnamen yang telah menjadi agenda Askot Ternate itu, adalah tim yang masuk tiga besar pada Ternate Premier League (TPL) 2020-2021, pada November 2020 lalu.
Dari 16 tersebut lanjut Zainul, merupakan finalis dari TPL 2020 lalu dimana juara grup dan runner up serta satu tim terbaik dari masing-masing grup. Jadi di TPL lalu terbagi 4 grup, dari setiap grup kita ambil 4 tim sehingga jumlahnya 16 tim masuk ke TSL ini.
Baca juga: Askot tunggu keputusan PSSI untuk gelar kompetisi Liga U-13 di Ternate, dampak tragedi Kanjuruhan
"Selain itu, kita komitmen dengan 16 tim sepak bola Ternate finalis TPL, akan tetapi tak menutup kemungkinan tim lain dari 16 tim tersebut. Jadi kalau dari 16 tim ada yang tidak bersedia terpaksa kita ganti tim lain. Kita masih melihat kesiapan tim," ujar Zainul.
Untuk itu dalam waktu dekat dibentuk panitia pelaksana TSL dan langsung pertemuan dengan 16 tim yang masuk dalam turnamen Ternate Super League 2023.
Menurut Zainul Andi Atjo, sedianya TPL telah masuk dalam agenda kerja tahunan Askot Ternate akan tetapi pada tahun 2022 tidak dapat dilaksanakan karena ada berbagai agenda persiapan cabang olahraga di Kota Ternate menghadapi Popda dan Poprov.
Zainul juga menjelaskan, untuk usia dini U-13 yang telah dilaksanakan di kelurahan Sango dan sampai saat ini tertunda, akan dilanjutkan dengan babak semi final.
"Kalau Piala Askot U-13 akan kami lanjutkan dan hanya tinggal 4 tim atau masuk babak semi fnal," ujarnya.