Saumlaki (Antara Maluku) - Wakil Menteri Perindustrian, Alex Retraubun diberi cinderamata miniatur kapal layar dari kayu hitam (Diospyros celebica) oleh Bupati Maluku Tenggara Barat (MTB) Bitzael Silvester Temmar.
"Cinderamata berupa miniatur kapal yang terbuat dari kayu hitam ini sebagai bentuk persaudaraan sekaligus ucapan terima kasih yang atas kepedulian Wamen Perindustrian terhadap kesejahteraan kesejahteraan masyarakat, terutama pengembangan sektor industri kelautan dan perikanan di MTB," kata Bupati Temmar, saat acara syukuran pelantikan Bupati-wakil Bupati MTB, di Saumlaki, Maluku, Selasa.
Diproduksi para perajin patung di Desa Tumbur, kecamatan Wertamrian, MTB, miniatur tersebut berbentuk kapal layar berciri khas MTB yang sudah digunakan sejak zaman leluhur untuk menjelajahi perairan di kabupaten yang berbatasan dengan negara tetangga Australia dan Timor Leste itu.
Perairan di wilayah itu sendiri selama ini dikenal sangat ekstrim dengan rata-rata tinggi gelombang 3-6 meter.
Pembuatan miniatur kapal layar MTB ditangani warga Desa Tumbur yang selama ini terkenal sebagai sentra pembuatan berbagai jenis patung berbahan kayu hitam dengan motif etnik masyarakat setempat. Sedangkan bahan kayu hitam banyak terdapat dan tumbuh subur di hutan Pulau Yamdena, MTB.
Selain Wamen Perindustrian, cinderamata atau "buah tangan" miniatur kapal itu juga diberikan Bupati Temmar kepada dua anggota DPD RI asal Maluku, Jack Ospara dan John Piries, dan Deputi Bidang Pembinaan Ekonomi dan Dunia Usah, Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT), Johozua M. Yoltuwu.
"Cinderamata ini diberikan sebagai penghargaan atas dedikasi dan kerja keras mereka untuk membangun MTB, terutama peningkatan kesejahteraan masyarakat," ujar Bupati Temmar, yang baru dilantik oleh Gubernur Maluku, Karel Albert Ralahalu atas nama Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi sebagai Bupati MTB periode 2012 - 2017 berpasangan dengan Paulus Werembinan Taborat sebagai Wakil Bupati, Senin (16/4).
Wamen Perindustrian, Alex Retraubun menegaskan, cinderamata itu sebagai bentuk jalinan kekeluargaan dan persaudaraan antara dirinya dengan pemerintah dan masyarakat MTB.
"Sebagai Wakil pemerintah pusat saya akan berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Maluku termasuk MTB. Hal ini dilakukan bukan dilatari solidaritas kedaerahan, tetapi kesejahteraan masyarakat di daerah ini harus terus ditingkatkan," katanya.
Maluku saat ini menduduki peringkat ketiga kategori termiskin di Indonesia.
Dia menandaskan, sektor industri khususnya kelautan di Maluku harus terus didorong, mengingat potensinya sangat besar dan belum dikembangkan secara optimal bagi peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
