Ternate, 9/10 (Antara Maluku) - Manajemen RSUD Chasan Boesoerie Ternate, Maluku Utara menyiapkan berbagai fasilitas medis untuk membuka pelayanan kesehatan kepada masyarakat di Kota Sofifi.
Direktur RSU Chasan Boesoerie Ternate, Syamsul Bahri di Ternate, Jumat mengatakan kebijakan manajemen itu karena banyak pengeluaran dana dari pasien untuk pembiayaan kesehatan di kota Ternate.
Olehnya itu dengan adanya pelayanan yang dilakukan di Sofifi bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat di daratan Halmahera.
Dia mengatakan, mengapa harus melakukan pelayanan di Sofifi karena sesuai dengan janji Gubernur bahwa pembangunan Malut yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat yakni pembangun di sektor kesehatan dan sektor pendidikan.
Sebab, hal ini menyangkut hak hidup orang banyak, karena kalau dihitung, sudah 16 tahun Malut dimekarkan dan Sofifi telah ditetapkan sebagai ibukota provinsi, sehingga masih banyak tantangan yang akan terjadi dan harus dihadapi.
Untuk itu, kata Samsul, jangan menunggu hingga semua pembangunan sarana infrastruktur Malut, khususnya rumah sakit Hasan Bisori diselesaikan karena waktu yang dibutuhkan sangatlah panjang.
Sehingga, mulai dari sekarang sehigga bisa mengetahui sejauh mana kukurangan fasilitas maupun tenaga yang dibutuhkan, karena pelayanan RSU Hasan Bisori yang tadinya full, dicoba untuk memindahkan ke Sofifi, dalam hal ini sistem pelayanan.
Dia mencontohkan, tidak mungkin pasien sakit saraf setiap hari ada, dan tenaga yang ada juga terbatas, sehingga hurus diefektifkan.
"Nantinya kita punya dokter bekerja ada skriningnya, atau menapis pasiennya, sehingga pasien tadinya mendapat pelayanan saraf di Ternate, sudah tidak lagi ke Ternate untuk mendapatkan pelayanan, tetap cukup ke Sofifi sudah mendapat pelayanan kesehatan. Hal tersebut dilakukan bisa mendorong pertumbuhan ekonomi di Kota Sofifi, karena semua pembiayaan berputar di kota Sofifi," katanya.