Ambon (ANTARA) - Polres Ambon dan Pulau-Pulau Lease menggelar Tabligh Akbar dan Istighosah untuk kedamaian pelaksanaan Pemilu Presiden dan Pemilu Legislatif pada 17 April 2019.
Ratusan umat muslim kota Ambon menghadiri tabligh akbar sekaligus doa bersama yang dipimpin Habib Ahmad Bin Ali Assagaf di Islamic Center Ambon, Kamis.
Wakapolda Maluku Brigjen Pol Teguh Suwarno mengatakan, tabligh akbar dan doa merupakan bentuk sinergitas dan kesatuan umat agar terbangun sinergitas yang baik agar pelaksanaan Pemilu serentak di seluruh Indonesia khususnya Maluku dah kota Ambon berjalan aman dan damai.
Pesta demokrasi akan dilaksanakan beberapa hari ke depan, karena itu diharapkan masyarakat dapat menyikapi dengan bijaksana, walaupun berbeda dalam pilihan jangan sampai memecah persaudaraan
"Yang terpenting adalah selalu menjaga persatuan, kesatuan dan kekondusifan kamtibmas yang selama ini telah terbina, khususnya di Kota Ambon," katanya.
Sementara itu Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy menyatakan, doa bersama yang dilakukan saat ini merupakan upaya mewujudkan Ambon yang harmonis, sejahtera dan religius.
"Mari bersama kita menjaga persatuan, kesatuan dan kebhinekaan, pilihan boleh berbeda sesuai hati nurani, tetapi hubungan kekeluargaan wajib dijaga, gunakan hak pilih secara bertanggung jawab, hindari politik uang, jangan golput dan pakai hak pilih dengan baik sehingga tercipta rasa aman dan damai," ujarnya.
Ia mengakui, fakta yang terjadi jelang Pemilu masyarakat kerap bertegang fisik tetapi setelah pemilihan kondisi akan kembali tenang.
"Siapapun yang terpilih merupakan pilihan bersama yang ditentukan Tuhan untuk kesejahteraan bangsa dan negara Indonesia," tandasnya.
Habib Ahmad Bin Ali Assagaf juga mengajak umat yang hadir agar ikut menyejukkan suasana di tahun politik.
Terkait banyaknya berita hoaks yang mengadu domba masyarakat maupun umat beragama, Habib mengimbau agar umat tidak percaya dengan berita hoaks yang beredar yang dibuat oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
"Jangan mudah percaya dengan kabar yang hoaks, karena hal tersebut sifatnya hanya menyebar adu domba dan permusuhan, tidak ada solusi atau manfaat dari apa yang disampaikan, dan cenderung bersifat fitnah," tandas habib.
Polres Ambon gelar tabligh akbar untuk kedamaian
Kamis, 11 April 2019 17:03 WIB