Mantan Gubernur Daerah Khusus Ibu kota (DKI) Jakarta, Sutiyoso, meresmikan sasana tinju di Kota Ambon yang diberi nama "Bang Yos" (sapaan akrab Sutiyoso, Minggu.Sasana tinju yang dibentuk dan berada di bawah pembinaan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), Kota Ambon itu, memiliki peralatan latihan lengkap yang disumbangkan Sutiyoso.Sekretaris Pengkot Pertina Kota Ambon, Ricky Nikijuluw, mengatakan, Sasana Bang Yos merupakan sasana ke-19 yang berada di bawah pembinan Pertina Kota Ambon, dan diharapkan dapat berkembang pesat dan memberikan kontribusi besar dalam melahirkan pertinju-petinju andal dan berprestasi."Peran dan perkembangan sasana ini diharapkan tidak hanya seumur jagung, di mana aktifitasnya hanya beberapa bulan terbentuk dan dilantik kepengurusannya tetapi kemudian tidak aktif," katanya.Dia mengakui, 50 persen dari 19 sasana yang ada di Ambon saat ini hanya tinggal namanya saja.Karena itu diharapkan nama besar Sutiyoso dapat menjadi motivasi kembangkitan dunia tinju di Ambon dan Maluku pada umumnya."Nama besar Bang Yos harus menjadi garansi sekaligus semangat bagi para pengurus sasana serta pelatih untuk membuktikan kemampuan melahirkan petinju berprestasi dari sasana ini," katanya.Ketua Umum Koni Maluku, Karel Albert Ralahalu, menegaskan, tinju merupakan salah satu cabang olahraga yang dipriorotaskan pembinaannya untuk menyumbangkan medali bagi Maluku di berbagai event olahraga di tanah air."Pembinaan atlet tinju, atletik, taekwondo dan dayung diprioritaskan karena merupakan cabang olahraga yang banyak menyumbang mendali bagi Maluku di berbagai event, termasuk Pekan Olahraga Nasional (PON)," katanya.Ralahalu mengakui, pembinaan tinju di Maluku saat ini juga disesuaikan dengan kemajuan teknologi di bidang olahraga untuk menghasilkan petinju andal dan berkualitas sehingga tercipta regenerasi atlet.Dia berharap kehadiran sasana "Bang Yos" akan memenuhi harapan munculnya petinju-petinju Maluku berkualitas dan mampu berprestasi di masa mendatang."Pemakaian nama Bang Yos hendaknya menjadi garansi bagi tumbuhnya petinju berbakat yang dapat menunjukkan prestasi gemilang untuk mengharumkan nama Maluku," katanya."Bonus Rp100 Juta"Saat peresmian sasana tinju yang menggunakan nama panggilan akrabnya, Sutiyoso meminta pengurus dan pelatih di sasana itu berjuang keras demi terciptanya petinju yang mampu mengukir prestasi baik di kejuaraan nasonal maupun internasional."Saya tidak ingin hanya nama saya saja yang digunakan. Sasana ini harus berkembang maju serta memberikan andil besar bagi perkembangan tinju di Maluku dan melahirkan petinju-petinju andal, berkualitas dan berprestasi nasioal maupun internasional," katanya.Sutiyoso, yang juga Ketua Dewan Pimpinan Nasional (DPN) PKPI, berjanji memberikan bonus bagi setiap petinju dari sasana itu, khususnya yang mampu mengukir prestasi di tingkat daerah dan nasional."Bahkan bonus Rp100 juta akan saya berikan jika ada petinju dari sasana ini yang mampu mengukir prestasi di event internasional," tegasnya.Sutiyoyo pun menginstruksikan jajaran PKPI di Maluku untuk membentuk sasana dengan nama Bang Yos di semua kabuopaten/kota di Maluku, dengan menerapkan pola pembinaan sejak dini serta jadwal latihan kontinyu dan terukur."Olahraga apa pun pembinaannya harus dimulai dari usia dini, sehingga atletnya benar-benar menjadi matang akan teknik dan taktik bertinju, stamina yang prima dan mengukir prestasi dari bawah hingga mencapai karier puncak sebagai petinju berkualitas dan bermental juara," katanya.
Sasana Tinju Bang Yos di Ambon Diresmikan
Minggu, 24 Oktober 2010 19:15 WIB
